Sepasang Penguin Gay Adopsi Telur, Sempat Mencoba Menetaskan Batu

Jum'at, 16 Agustus 2019 | 19:18 WIB
Sepasang Penguin Gay Adopsi Telur, Sempat Mencoba Menetaskan Batu
Skipper dan Ping, sepasang penguin gay - (Twitter/@nowthisnews)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Namun jika bisa bertahan sampai menetas, Jäger mengatakan, telur itu akan menjadi penguin pertama di kebun binatang yang lahir dari dua ayah.

Meski terdengar tak wajar, menurut penjelasan Jäger, Skipper dan Ping bukan satu-satunya pasangan penguin sejenis di kebun binatang.

Pada Juni, Kebun Binatang ZSL London merayakan kebahagian untuk pasangan penguin sejenis yang sudah lama menjalin kasih, Ronnie dan Reggie, dengan spanduk bertuliskan, "Beberapa penguin adalah gay. Lupakan saja." Dua penguin Humboldt itu telah menetaskan telur yang ditinggalkan pada 2015.

Selain itu, Sea Life Aquarium Sydney di Australia juga pernah menyambut kelahiran seekor bayi penguin gentoo, Sphengic, yang namanya diambil dari kedua ayah angkatnya, Sphen dan Magic.

Baca Juga: Begini Jadinya Ketika Ada Penguin Imut Menyelinap ke Dalam Kedai Sushi

Pada 1998, penguin chinstrap jantan yang paling terkenal, Silo dan Roy, juga saling menemukan cintanya di Kebun Binatang Central Park. Keduanya telah menetaskan dan membesarkan seekor anak bernama Tango.

Kisah keluarga Silo dan Roy pun menjadi inspirasi sebuah buku anak-anak, yang kemudian memenangkan penghargaan.

Sayang, cinta keduanya kandas pada 2005 karena Silo meninggalkan Roy untuk seekor betina bernama Scrappy.

Roy pun menghabiskan sisa hidupnya di kebun binatang seorang diri sebelum dipindah ke fasilitas lain.

Baca Juga: Gemasnya Penguin Humboldt, Penghuni Baru Ocean Dream Samudra Ancol

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI