Suara.com - Jepang dikenal sebagai negara dengan perkembangan teknologi luar biasa dan segala hal yang unik. Belum lama ini salah satu maskapai dari Jepang berencana untuk memakai kotoran kelinci sebagai bahan bakar pesawat.
Dilansir Suara.com dari laman New York Post, Rabu (14/8/19), maskapai penerbangan All Nippon Airways (ANA) akan menggunakan kotoran kelinci untuk bahan bakar pesawat pada tahun 2021.
Kotoran kelinci ini dipilih untuk menciptakan bahan bakar yang ramah lingkungan. Mengingat teknologi saat ini kerap membawa dampak buruk terhadap lingkungan kita.
Bahan bakar yang terdengar cukup unik ini dibuat dari bahan nabati kemudian akan diubah menjadi ethanol.
Baca Juga: FAA Lakukan Pertemuan Dengan Maskapai Penerbangan Terkait Boeing 737 Max 8
Untuk mengubahnya menjadi ethanol, mereka akan menggunakan enzim yang ada pada kotoran kelinci.
Meski ramah lingkungan, kotoran kelinci ini masih harus dicampur dengan bahan bakar minyak bumi dengan perbandingan 50:50.
Kendati demikian, bahan bakar dari kotoran kelinci ini hingga saat ini masih terus diuji coba.
"Bahan bakar ini akan membantu kita mengurangi emisi karbondioksida dan memenuhi tujuan pembangunan berkelanjutan yang sudah ditentukan oleh pihak maskapai," tutur Executive Vice President ANA, Akihiko Miura.
Tak hanya maskapai penerbangan ANA, perusahaan lain kini mulai berusaha untuk mencari alternatif cara demi mengurangi emisi karbondioksida.
Baca Juga: Ini Daftar Maskapai Penerbangan Indonesia yang Memberlakukan Tarif Bagasi
Awal tahun ini, KLM baru saja meluncurkan pesawat Flying V baru yang menggunakan bahan bakar 20 persen lebih sedikit.