8 Polda Fokus Tangani Kebakaran Hutan

Rabu, 07 Agustus 2019 | 12:28 WIB
8 Polda Fokus Tangani Kebakaran Hutan
Kebakaran hutan. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Tito Karnavian memimpin upacara serah terima jabatan (Setijab) terhadap Perwira Tinggi Polri. Upacara tersebut berlangsung di Gedung Rupatama, Mabes Polri, Rabu (7/8/2019).

Dalam Sertijab teesebut, Komandan Korps Brigade Mobil (Dankor Brimob) Irjen Ilham Salahudin dirotasi menjadi Kapolda Kalimantan Tengah. Sementara, Kapolda Kalimatan Tengah Irjen Anang Revandoko menggantikan posisi Ilham.

"Demi Tuhan saya berjanji, bahwa saya selaku pejabat Polri akan setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila, UUD 1945, dan NKRI," kata Ilham dan 114 perwira tinggi serta menengah lainnya saat mengucap sumpah jabatan di Ruang Rupatama.

Mutasi tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2023/VIII/KEP./2019 tertanggal Jumat, 2 Agustus 2019 dan ditandatangani Asisten Kapolri bidang SDM (As SDM) Irjen Eko Indra Heri.

Baca Juga: Sumatera Dikepung Ratusan Titik Panas Kebakaran Hutan, Riau Darurat!

Fokus Lakukan Penanganan Kebakaran Hutan

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo menyebut, ada 8 Polda yang kekinian menjadi fokus penanganan Karhutla. Meski demikian, Dedi tak merinci 8 Polda tersebut.

"Yang jelas komitmen Polri melaksanakan perintah Presiden, ada 8 Polda yang menjadi fokus karhutla," kata Dedi.

Apabila nantinya 8 Polda itu tak melaksanakan mitigasi secara maksimal dan terbukti melakukan pelanggaran, kata Dedi, maka pihaknya akan melakukan tindakan tegas. Salah satunya pencopotan jabatan.

"(Sanksinya) berupa pencopotan dari jabatan. Kalau ada pelanggaran unsur disiplin lainnya bisa juga," sambungnya.

Baca Juga: BNPB: Enam Provinsi Darurat Siaga Kebakaran Hutan

Dedi menyebut, terjadi penurunan titik karhutla yang terjadi di Indonesia. Dari puluhan titik, kekinian tersisa 12 titik yang tersebar di Sumatera dan Kalimantan.

"Saya sudah melihat posko satgas karhutla di Bareskrim. Kemarin sudah mengalami penurunan sangat signifikan. Dari awalnya sekitar puluhan kemarin 12 titik," ujar Dedi.

Lebih jauh, Dedi mengatakan jika pihaknya terus melakukan tindakan hukum. Saat ini, 10 orang pelaku pembakaran lahan dan hutan telah diamankan.

"Pelaku pembakaran diamankan sekitar 10 orang itu lebih banyak kepada Individu. Dari wilayah Sumatera di Riau, Sumsel dan Jambi," tutup Dedi.

Sebelumnya, Jokowi menuturkan, pemerintah akan tetap memberlakukan aturan yang pernah dibuat pada tahun 2015 lalu, yakni mencopot jabatan Kapolda, Kapolres, Danrem, hingga Pangdam jika tidak bisa menyelesaikan persoalan Karhutla.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI