Suara.com - Kericuhan mewarnai acara nonton bareng leg kedua final Piala Indonesia antara PSM Makassar kontra Persija Jakarta di Cafe Komandan, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (6/8/2019) malam.
Pantauan Suara.com di lokasi, kekinian jalan di sekitar telah berangsur normal. Tampak pula kafe dalam kondisi gelap.
Garis polisi juga tampak membentang di sekitar kafe. Terlihat pula satu unit mobil Ayla berwarna putih mengalami pecah kaca.
Aparat kepolisian saat ini masih berada di sekitar lokasi kejadian. Tampak pula Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar dan Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Andi Sinjaya Ghalib berada di lokasi.
Baca Juga: Kejati DKI Terima 14 SPDP Tersangka Kericuhan 21-22 Mei
Sebelumnya, penyerangan tesebut terjadi seusai laga pamungkas berakhir, tepatnya pada pukul 18.30 WIB. Saat itu, laga dimenangkan dengan tim tuan rumah PSM Makassar.
"Iya benar (ada kejadian itu)," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Andi Sinjaya Ghalib saat dikonfirmasi.
Namun insiden tersebut sudah berangsur reda. Aparat kepolisian terjun ke lokasi untuk membekuk pelaku penyerangan tersebut.
Andi menjelaskan, musabab penyerangan tersebut lantaran masalah sepele, yaitu ribut mulut. Dari situlah terjadi gesekan antara suporter PSM Makasar dengan oknum yang melalukan penyerangan.
"Iya, tapi sudah clear, sudah aman. Cuma gesekan omongan-omongan mulut," sambungnya.
Baca Juga: Nyanyian "Turun, Turun, Turun Jokowi" Menggema di Kericuhan Demo Bawaslu