Mbah Moen Wafat, PCNU Sumenep Intruksikan Salat Gaib dan Tahlil Bersama

Chandra Iswinarno Suara.Com
Selasa, 06 Agustus 2019 | 11:49 WIB
Mbah Moen Wafat, PCNU Sumenep Intruksikan Salat Gaib dan Tahlil Bersama
Ustaz Solmed dan Mbah Moen [Instagram/uastad_solmed]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mengintruksikan semua Nahdliyin di ujung timur Pulau Madura melaksanakan Salat Gaib dan tahlil bersama.

Intruksi itu dikeluarkan PCNU Sumenep setelah mendengar kabar wafanya Mustasyar PBNU sekaligus Pengasuh Ponpes Al-Anwar Sarang KH Maimun Zubair di Makkah Al-Mukarromah Selasa (6/8/2019).

Dalam surat yang bernomor 454/PC/A.II/L-37/VIII/2019 itu mengintruksikan semua MWC NU di setiap Kecamatan, dan Ranting NU, dan lembaga otonom (banom) yang ada di bawah naungan NU serta warga Nahdliyin untuk melaksanakan salat gaib dan tahlil bersama di tempatnya masing-masing.

"Suasana duka saat ini, sedang berlangsung, berkenaan dengan wafatnya tokoh ulama KH Maimun Zubair Mustasyar PBNU, PCNU Sumenep mengintruksikan untuk dilaksanakan salat gaib dan tahlil bersama," Ucap Ketua Tanfidz PCNU Sumenep A Pandji Taufiq  melalui pesan tertulis.

Baca Juga: Mbah Moen Meninggal, Prabowo Minta Muslim Salat Gaib di Seluruh Masjid

Surat tersebut ditandatangani Rois Syuriah PCNU KH Taufiqurraman FM, Katib Aam PCNU KH Imam Hendriyadi, Ketua Tanfidz H A Panji Taufiq dan juga Sekretaris PCNU Wardi.

Untuk diketahui Mustasyar PBNU KH Maimoen Zubair, wafat Selasa (6/8/2019) pukul 04.17 di Kota Suci Makkah al Mukarromah dalam usia 90 tahun.

Mbah Moen wafat saat menjalankan ibadah haji. Ia berangkat ke Arab Saudi pada 27 Juli 2019 lalu. Ia bahkan sempat bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk berpamitan karena hendak menunaikan ibadah haji.

Kontributor : Muhammad Madani

Baca Juga: Muhammadiyah Sampaikan Bela Sungkawa Wafatnya Mbah Moen

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI