Suara.com - Mantan calon presiden Prabowo Subianto turut berduka cita atas meninggalnya sesepuh Nahdlatul Ulama (NU) Kiai Haji Maimun Zubair atau yang karib disapa Mbah Moen.
Dalam cuitannya di akun jejaring sosial Twitter @prabowo, Prabowo Subianto mengaku bahwa Mbah Moen selalu menjadi inspirasi bagi dirinya selama ini.
"Inna Lillahi wa inna ilayhi raji'un. Turut berduka cita atas wafatnya K.H Maimun Zubair di Mekkah pada hari ini, beliau adalah salah satu tokoh yang selalu menjadi inspirasi saya selama ini. Insya Allah Husnul Khotimah," kicau Prabowo Subianto.
Prabowo Subianto juga mengenang pesan Mbah Moen yang selalu tertanam di benaknya.
Baca Juga: Mbah Moen Meninggal, Taj Yasin Langsung ke Rembang
"Pesan beliau selalu tertanam di benak saya, 'Mas Prabowo harus selalu bela rakyat, mas Prabowo harus selalu bela rakyat kecil'," cuit Prabowo Subianto.
Tak hanya itu, Prabowo juga mengajak seluruh masyarakat indonesia untuk turut serta mendoakan Mbah Moen dan menggelar salah gaib di semua masjid.
"Saya mengajak sahabat dan saudara-saudara sekalian untuk turut serta mendoakan almarhum agar mendapat tempat yang mulia di sisi Allah SWT. Kepada saudaraku yang muslim mari kita menggelar Shalat Ghaib di seluruh masjid," kicau Prabowo.
Seperti diketahui, kiai asal Rembang, Jawa Tengah, itu wafat di Mekkah, Arab Saudi pada pukul 04.17 waktu setempat.
Mbah Moen adalah ulama yang sangat dihormati, dia merupakan pimpinan Pondok Pesantren Al Anwar Sarang, Rembang, Jawa Tengah.
Baca Juga: Anies Baswedan: Tertegun, Mbah Moen Pulang
Selain dikenal sebagai Mustasyar Pengurus Besar NU, Mbah Moen juga menjabat Ketua Majelis Syariah di DPP PPP.