Suara.com - Sesepuh Nahdlatul Ulama sekaligus tokoh senior PPP serta pimpinan Ponpes Al-Anwar Sarang, Rembang KH Maimun Zubair atau Mbah Moen dikabarkan meninggal dunia di Makkah, Arab Saudi pada Selasa (6/8/2019) pagi ini.
Diketahui, Mbah Moen wafat saat menjalankan ibadah haji. Dirinya berangkat ke Tanah Suci pada 27 Juli 2019 lalu. Ia bahkan sempat bertemu ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk berpamitan karena hendak menunaikan ibadah haji.
Video saat dirinya menjalankan ibadah haji juga sempat tersebar di media sosial. Dalam video tersebut Mbah Moen tampak tengah mencium Hajar Aswad.
Dalam video yang dibagikan oleh @FaGtng pada Rabu (31/7/2019) tampak Mbah Moen mendapat pengawalan khusus dari pemerintah Arab Saudi.
Baca Juga: Meninggal Dunia di Makkah, Mbah Moen Sempat Pamitan ke Megawati
Sejumlah pria berseragam mendampingi Mbah Moen agar bisa mencium Hajar Aswad. Setelah itu mereka menuntunnya kembali ke kursi roda.
Sementara dalam keterangan yang dituliskan, disebutkan bila Mbah Mun begitu dihormati. Bahkan ia mendapat perlakuan hormat dan takzim dari pemerintah Arab Saudi.
"Mbah Moen tidak ngaku-ngaku saya cucu Nabi. Mbah Moen tidak minta diagung-agungkan. Tapi, lihatlah perlakuan hormat dan takzim Pemerintah Arab Saudi pada beliau. Semoga Allah SWT selalu menjaga dan melindungi Mbah Moen. Aamiiin ya Allah," tulis @FaGtng.
Tak pelak, cuitan tersebut menarik perhatian warganet. Mereka yang menyaksikan momen saat Mbah Moen mencium Hajar Aswad turut mengiringi dengan doa.
"Semua karena kasih sayang Allah, kebesaran Allah SWT terhadap kesederhanaan Mbah Mun. Ya Allah peliharalah Mbah Mun dalam kasih sayangMu...Amin," balas @Destiny_16.
Baca Juga: Innalillahi, Mbah Moen Meninggal di Makkah
"Subhanallah, Semoga Mbah Moen selalu sehat walàfiat dan senantiasa di dalam lindungan Allah SWT, Aamiin yaa Robbal ààlamiin," tulis KurniaRg.