Jakarta Black Out, Plt Dirut PLN Segera Lakukan Evaluasi

Minggu, 04 Agustus 2019 | 19:28 WIB
Jakarta Black Out, Plt Dirut PLN Segera Lakukan Evaluasi
Ilustrasi: Mati lampu. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama PLN, Sripeni Inten Cahyani mengatakan pihaknya akan melakukan evaluasi atas peristiwa ganguan listrik padam di wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat.

Hal itu maksudkan agar tidak terjadi peristiwa serupa di kemudian hari.

Inten mengungkapkan hingga kekinian pihaknya pun terus melakukan upaya pemulihan listrik. Beberapa Gardu Induk Tegangan Extra Tinggi (GITET) pun telah berhasil dihidupkan.

"PLN telah melakukan upaya-upaya maksimal dan akan melakukan evaluasi internal untuk mencegah terulangnya kejadian hari ini," tutur Inten lewat keterangan resmi yang diterima Suara.com pada Minggu (4/8/2019).

Baca Juga: Jakarta Blackout, Pelayanan MRT Stasiun Lebak Bulus Sempat Tak Beroperasi

Berkenaan dengan itu, Inten menuturkan hingga pukul 17.30 WIB pihaknya telah berhasil mengalirkan tegangan listrik ke GITET Balaraja dan untuk selanjutnya menuju ke PLTU Suralaya agar dapat beroperasi secara 
bertahap mencapai kapasitas 2800 MW. 

Selain itu, kata dia, dari GITET Gandul akan disalurkan ke PLTGU Muara Karang untuk memasok aliran listrik ke DKI Jakarta. Inten memperkirakan aliran listrik akan berjalan normal di wilayah Jabodetabek pada kurun waktu 3 jam kedepan.

"Saya selaku Plt Dirut PLN dan jajaran Direktur  PLN memimpin langsung proses recovery dari  pusat pengendali beban Sistem Jawa-Bali. Baik di Pusat maupun di Unit. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan kondisi pada hari ini, dan saat ini semua upaya dikerahkan untuk merecovery sistem Jawa -Bali secara keseluruhan, khususnya Area Jawa Barat, Banten dan DKI," ujarnya.

Untuk diketahui, sebelumnya PLN telah berhasil mengoperasikan PLTA Saguling dan PLTA Cirata yang berfungsi sebagai penstabil daya dan tegangan sekaligus untuk mengirimkan pasokan listrik dari Timur ke Barat menuju PLTU Suralaya. Melalui GITET Cibinong, Depok, Gandul, Lengkong, Balaraja dan Suralaya. 

Dengan masuknya GITET Balaraja yang akan menuju ke PLTU Suralaya diperkirakan akan beroperasi secara bertahap hingga 6 jam kedepan untuk penormalan seluruh sistem Jawa Barat dan Banten.

Baca Juga: Jakarta Blackout, PLN: Akibat Gangguan di Sutet Ungaran - Pemalang

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI