Kalibata City Buka Suara soal Penghuni Terjebak di Pintu Darurat saat Gempa

Sabtu, 03 Agustus 2019 | 16:06 WIB
Kalibata City Buka Suara soal Penghuni Terjebak di Pintu Darurat saat Gempa
Tower Damar Apartemen Kalibata City. (Suara.com/Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Manajemen Kalibata City angkat bicara terkait adanya penghuni apartemen yang mengaku terjebak lantaran pintu darurat aparatemen Kalibata City tidak bisa dibuka saat Jakarta diguncang gempa.

General Manager Kalibat City, Ishak Lopung mengungkapkan bahwa Apartemen Kalibata City memiliki 18 tower yang terdiri dari 64 pintu tangga darurat. Saat gempa terjadi, dua pintu darurat tersebut dibuka oleh pihak keamanan dan juga petugas teknisi.

"Pihak pengelola juga membantu penghuni untuk keluar dari satu lantai di atasnya dan kemudian mengarahkan agar menuju assembly area," kata Ishak dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (3/8/2019).

Pada kejadian gempa itu juga pihak manajemen Apartemen Kalibata City menyebutkan kalau proses evakuasi para penghuni berjalan dengan lancar.

Baca Juga: Diguncang Gempa, Warga Kalibata City Keluhkan Pintu Darurat Tak Berfungsi

Ishak kemudian memaparkan teknis operasi yang dilakukan oleh beberapa pihak terkait untuk mengevakuasi para penghuni pasca gempa bumi terjadi. Melalui pihak keamanan dan juga pihak penanggungjawab keselamatan atau Tenant Safety Officer (STO), Badan Pengelola Kalibata City langsung mengarahkan para penghuni yang turun untuk menuju titik kumpul.

Kemudian petugas keamanan yang tengah berpatroli dibantu dengan TSO juga melakukan evakuasi penghuni di setiap koridor termasuk membantu warga yang sakit dan anak kecil.

"Mengimbau para penghuni yang berada di assembly area untuk tidak panik. Bersama departemen terkait melakukan evakuasi dan pengecekan pintu masuk dan lift. Meminta resepsionis memberikan arahan (paging) ke seluruh penghuni untuk tidak panik dan menuntun mereka menuju assembly area," tandasnya.

Untuk diketahui, para penghuni mega rusun Kalibata City terjebak sempat saat Jakarta terdampak gempa yang terjadi pada Jumat (2/8/2019) malam. Sebab, pintu darurat tidak berfungsi saat lindu mengguncang.

Rudy, penghuni Tower Nusa Indah mengatakan, saat kejadian pintu darurat di lantai dasar tidak berfungsi. Pintu tersebut tidak bisa dibuka dari dalam.

Baca Juga: Ria Kaget Melihat Saad Tak Bernafas di Atas Ranjang Apartemen Kalibata City

Akibatnya, Rudy mengaku panik. Ia dan warga lainnya akhirnya berhasil lolos ke luar gedung dengan menaiki lift setelah dibukakan pintunya oleh warga yang datang dari lantai dua.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI