Polusi Udara Jakarta Makin Parah, Ketua DPRD Minta Anies Buat Hujan Buatan

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Jum'at, 02 Agustus 2019 | 10:30 WIB
Polusi Udara Jakarta Makin Parah, Ketua DPRD Minta Anies Buat Hujan Buatan
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi. (Suara.com/Ummi Hadyah Saleh)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polusi udara di Jakarta semakin parah saat masuk musim kemarau. Gubernur DKI Jakarta disarankan membuat modifikasi cuaca berupa hujan buatan untuk mengatasi polusi udara yang semakin parah.

Usulan itu disampaikan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi .

“Saya mengimbau kepada Pak Gubernur untuk dibuat hujan buatan. Bagaimana caranya kan bisa dari ahlinya,” kata Prasetio di Jakarta, Jumat (2/8/2019).

Prasetio menuturkan, udara Jakarta yang dihirup oleh masyarakat saat ini sudah sangat kotor. Ia menyebut polusi bisa berdampak buruk kepada masyarakat.

Baca Juga: Bagaimana Agama Melihat Masalah Lingkungan, Sampah sampai Polusi Udara?

“Karena sekarang masuk ke hidung sedikit saja sudah kekotoran, karena kepenatan, memang situasi dan kondisi saat ini diperparah dengan musim kemarau ya, jadi pada intinya memang harus ada hujan buatan,” kata Prasetio.

Politikus PDI Perjuangan itu sepakat dengan cara yang ditawarkan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) soal hujan buatan. Ia mengaku khawatir nantinya akan semakin banyak orang yang memprotes karena masalah polusi udara.

“Pokoknya ini harus segera, ini sudah makin parah, nanti ada gerakan-gerakan masyarakat nanya kayak gimana. Ya, saya mengimbau kepada Gubernur, ini harus segera ada hujan buatan,” kata Prasetio.

Polusi udara di Ibukota Jakarta (Suara.com/ Peter Rotti)
Polusi udara di Ibukota Jakarta (Suara.com/ Peter Rotti)

Menurut Prasetio, hujan buatan yang bakal diterapkan itu dapat mengurangi pencemaran udara yang kian memburuk saat ini.

Ia menilai buruknya kualitas udara dalam beberapa bulan belakangan menjadi bukti gagalnya upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menekan polusi di Ibu Kota.

Baca Juga: Salah Satu Cara Atasi Polusi Udara: Uji Emisi dengan Sanksi Hukum

Diketahui, menurut data pada laman resmi AirVisual mencatat kualitas udara di Ibu Kota DKI Jakarta pada Jumat pukul 05.30 WIB masuk dalam kategori tidak sehat, Indonesia berada di urutan kedua dunia dengan angka 162 atau setara dengan parameter PM2.5 konsentrasi 77.2 µg/m³ berdasarkan US Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI