Mayat Sudarmini kali pertama ditemukan oleh petugas kamp Al Hol, setelah mereka menerima informasi tentang penemuan jasad dalam tenda eks ISIS.
Manajemen Kamp Al-Hol bekerja sama dengan Pasukan Keamanan Internal, secara cepat menemukan mayat wanita Indonesia bernama "Sodermini" itu dan membawanya ke rumah sakit Kurdish Red Crescent.
Setelah pemeriksaan medis, dokter forensik di rumah sakit itu melaporkan bahwa "Sodermini" atau Sudarmini meninggal dalam kondisi sedang hamil enam bulan.
Sudarmini adalah salah satu wanita petempur bayaran ISIS. Sudarmini berusia sekitar 30 tahun, diketahui memiliki ayah bernama Sardi, dan ibu bernama Nasia.
Baca Juga: Hamil 6 Bulan, WNI Eks ISIS Tewas Dianiaya di Kamp Suriah
Sejauh ini motif di balik kematian Sudarmini yang diduga dilakukan oleh teman-temannya di kamp Al-Hol masih belum diketahui.