Suara.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil (RK), mengeluarkan surat edaran kepada kepala daerah di 27 kabupaten/kota di Jabar terkait manajemen kurban.
Menjelang Iduladha tahun ini, RK ingin memastikan bahwa tidak ada lagi penjualan hewan kurban yang dilakukan di trotoar atau pinggir jalan. Selain mengganggu hak pejalan kaki, penjualan hewan kurban di trotoar juga dinilai mengurangi keindahan kota.
"Hari ini akan mengeluarkan Surat Edaran Gubernur untuk para bupati dan wali kota. Saya ingin, manajemen kurban yang lebih baik tahun ini. Pertama, tidak boleh ada penjualan hewan kurban yang mengganggu ketertiban umum, dengan cara difasilitasi di lapangan, jangan di trotoar yang mengganggu hak pejalan kaki," ujarnya, usai melepas tim pemeriksa hewan kurban di halaman Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (31/7/2019).
Dalam surat edaran tersebur, RK juga bakal mewajibkan konversi penggunaan kantung kresek untuk daging kurban menjadi besek atau daun pisang.
Baca Juga: Ridwan Kamil Ungkap Alasan Orang Inggris Tak Suka Teh Asal Indonesia
"Saya kira, itu budaya daerah yang layak untuk dikembangkan," tambahnya.
Untuk memaksimalkan penjualan dan memfasilitiasi para muzaki (orang yang wajib membayar zakat) yang terbiasa berbelanja online, RK ingin penjualan hewan kurban pun bisa dilakukan secara online.
Poin edaran berikutnya terkait pendistribusian daging kurban yang harus dilakukan secara merata. RK tidak ingin penumpukan daging kurban ada di perkotaan, tapi harus merata hingga perdesaan yang membutuhkan.
"Pastikan saat distribusinya ada kemerataan. Jangan bertumpuk di kota, tapi daging yang dipotong di kota didistribusikan ke pelosok seperti wilayah Jabar selatan, yang lebih membutuhkan," katanya.
Pastikan Hewan Kurban Aman dan Sehat
Sebanyak 174 orang pemeriksa kesehatan hewan kurban resmi dilepaspada hari yang sama oleh RK. Mereka terdiri dari para dokter PDHI Jabar, mahasiswa kedokteran Unpad, hingga dinas terkait ini bertugas memastikan keamanan, kesehatan, dan kehalalan hewan kurban.
Baca Juga: Desain Motor Listrik Ridwan Kamil Disebut Identik Dengan Motor Produk China
Tim bakal melakukan pemeriksaan hewan kurban sejak H - 14 hingga pelaksanaan pemotongan. Mereka juga telah memberikan pelatihan kepada 1.800 pengurus DKM dan panitia pemotongan kurban.