"Mereka ini anak-anak mandiri. Mau bisnis ya silakan, mau jualan pisang silakan, jualan martabak silakan, saya enggak pernah melarang. Mau di politik juga silakan,” tuturnya.
Namun, Jokowi mengklaim tak mengetahui apa yang menjadi keputusan kedua putranya, terutama si sulung Gibran yang persentase elektabilitasnya terbilang tinggi.
”Enggak tahu saya, tanyakan saja ke anaknya langsung," ucap dia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku mendukung keputusan Gibran kalau nanti memilih di dunia politik ataupun karier dalam bidang usaha.
Baca Juga: Gibran Masuk Bursa Calon Wali Kota Solo, Jokowi: Tanya ke Anaknya Saja
"Orang tua bisanya hanya itu. Kalau sudah diputuskan anak-anak, ya apa pun. Jualan pisang saya dukung jualan martabak saya dukung," tegasnya.
Jokowi menjelaskan sampai saat ini belum ada satu partai politik pun yang menyampaikan ketertarikannya untuk meminang putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka untuk maju dalam kontestasi Pilwalkot Solo 2020 mendatang.
Jokowi mengaku menyerahkan sepenuhnya terkait keputusan tersebut kepada Gibran.
"Ada survei gitu aja pada bingung, heboh. Kalau saya ya saya serahkan ke anaknya saja. Orang tua itu hanya, sama waktu memutuskan jualan martabak itu ya silakan," terangnya.
Jokowi mengatakan bahwa dirinya demokratis, termasuk dalam memimpin keluarganya. Dia tidak mungkin memaksakan satu kehendak kepada anak-anaknya. Terlebih dalam hal politik.
Baca Juga: Tukang Martabak dan Pedagang Pisang Masuk Bursa Calon Wali Kota Solo
Mengenai masa depan anak-anaknya, Jokowi menyerahkan sepenuhnya kepada masing-masing.