Populasi Bekantan di Kotawaringin Timur Terdesak Alih Fungsi Lahan

Chandra Iswinarno Suara.Com
Senin, 29 Juli 2019 | 04:00 WIB
Populasi Bekantan di Kotawaringin Timur Terdesak Alih Fungsi Lahan
Seekor bekantan diikat warga. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ia menduga kawanan bekantan itu menyasar kawasan permukiman karena habitatnya terganggu akibat alih fungsi lahan. Saat ini di kawasan itu belum ada kebakaran lahan sehingga diperkirakan alih fungsi lahan yang membuat kawanan bekantan itu mencari makanan atau habitat baru.

Kemunculan bekantan di hutan sekitar Sungai Mentaya sudah sering terjadi. Sepanjang 2018 lalu setidaknya dua kali warga menyelamatkan bekantan yang hanyut di sungai.

Bekantan itu diperkirakan hendak menyeberang dari hutan di Kecamatan Seranau menuju Kecamatan Mentawa Baru Ketapang. Sayangnya satwa langka itu tidak mampu melawan arus di sungai selebar sekitar 530 meter itu sehingga hanyut.

Warga menyelamatkan bekantan tersebut dan melaporkannya ke BKSDA. Setelah diperiksa dan dinilai sehat, bekantan itu kemudian dilepasliarkan kembali ke hutan di Kecamatan Seranau. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI