Driver Taksi Diamuk Massa di Jakpus, Blue Bird Beri Klarifikasi

Jum'at, 26 Juli 2019 | 19:14 WIB
Driver Taksi Diamuk Massa di Jakpus, Blue Bird Beri Klarifikasi
Taksi Bluebird jadi amukan massa (Instagram/ @jktinfo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar beberapa video viral aksi amukan massa terhadap sebuah mobil taksi Bluebird di Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat pada Kamis (25/7/2019) malam. Massa memecahkan kaca depan mobil hingga merusak bumper depan mobil taksi tersebut.

Video tersebut diunggah melalui akun Instagram @jktinfo. Dalam video tersebut tampak taksi Bluebird dihadang di jalur busway TransJakarta.

Sejumlah driver taksi online dan pengendara lainnya tampak menaiki kap depan mobil taksi tersebut. Mereka meminta agar pengemudinya segera turun.

Menurut keterangan akun tersebut, aksi amukan massa dipicu saling senggolan antara mobil taksi dengan pengendara motor.

Baca Juga: Dishub Kota Bekasi Bakal Rekayasa Lalin saat Pengerjaan Tol Becakayu

Namun, pengendara taksi Bluebird disebut melarikan diri sehingga dikejar oleh pengendara lain dan menjadi sasaran amukan massa.

Melalui akun Instagram resmi Blue Bird @bluebirdgroup, pihak manajemen Blue Bird memberikan klarifikasi atas peristiwa tersebut.

Kejadian berawal aat taksi Bluebird dengan nomor taksi FD 7266 yang dikemudikan oleh Susilo terjebat macet.

Saat mobil tersebut mengambil jalur lain, tanpa sengaja menyenggol bagian depan mobil lain.

Sang driver tidak berhenti dan melanjutkan perjalanan. Sang driver mendengar bila dirinya diteriaki maling oleh pengendara lain.

Baca Juga: Gibran Masuk Bursa Calon Wali Kota Solo, Jokowi: Tanya ke Anaknya Saja

"Bapak Susilo memutuskan untuk menjauh dari lokasi kejadian dimana dalam kondisi panik sehingga menabrak beberapa kendaraan yang sedang terparkir," tulis akun resmi Bluebird.

Taksi tersebut akhirnya dihentikan paksa oleh pengendara lain. Kemudian terjadi aksi pengrusakan terhadap mobil taksi yang dikemudikan oleh Susilo.

Pihak manajemen Bluebird menyampaikan permohonan maaf kepada para pengguna jalan yang mengalami hambatan dan kerugian material akibat kejadian tersebut.

"Saat ini fokus kami adalah berkoordinasi dengan pihak terkait termasuk kepolisian. Perusahaan meminta maaf kepada pengguna jalan yang sekiranya mengalami kehambatan dan kerugian material terkait kejadian ini," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI