Suara.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, kembali menyelenggarakan Festival Literasi Sekolah (FLS) yang ketiga. Acara yang berlangsung pada Jumat (26/7/2019) sampai Senin (29/7/2019) ini ini dibuka langsung oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy, di Kompleks Kemendikbud, Jakarta Selatan, hari ini.
Dalam sambutannya, Muhadjir mengatakan bahwa tingkat literasi sekolah di Indonesia, terutama di daerah-daerah pelosok sangat rendah. Ia minta semua pihak untuk saling bekerja sama satu sama lain, mengatasi kesenjangan literasi dan memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia.
“Kesenjangan literasi antar daerah masih tinggi. Saya minta untuk betul-betul menusuk ke persoalan yang ada. Cari daerah yang memang betul-betul masyarakatnya jauh dari kemampuan literasi. Garap dengan sungguh-sungguh untuk meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia,” katanya.
Ia pun meminta jajarannya untuk tidak sering mengadakan acara-acara seremonial seperti ini, yang sifatnya fungsional saja.
Baca Juga: Kemendikbud Siap Menyelenggarakan Festival Literasi Sekolah ke-3
“Sejujurnya, saya tidak mau datang ke acara ini, tadinya. Karena menurut saya, banyak seremonial. Seharusnya acara ini merupakan gerakan literasi. Kalau di Jakarta kan nggak perlu acara ini, tapi coba Papua sana. Mau baca saja, tidak ada,” ujarnya.
Menurutnya, literasi bukan hanya menjadi masalah guru atau orang-orang yang berada di bidang pendidikan, melainkan juga menjadi masalah bersama. Sekali lagi, ia minta semua pihak bekerja sama berjuang bagi kemajuan pendidikan Indonesia.