Suara.com - Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, calon ibu kota negara ternyata gelap gulita. Nyaris tanpa penerangan jalan.
Situasi itu di sepanjang jalan raya yang berjarak sekitar 135 km dari Palangkaraya hingga Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.
Di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (25/7/2019) malam, hanya ada satu lampu jalan raya dengan tenaga surya sepanjang 135 km tersebut. Keadaan geografis yang masih minim perkampungan, hanya ada lahan sawit dan sisanya adalah hutan membuat suasana malam gelap gulita bila tanpa adanya bantuan lampu jalanan.
Akan menjadi kendala yang berarti bila kendaraan mengalami kerusakan lampu, karena hanya akan mengandalkan cahaya bulan dan tentu saja belum cukup memenuhi jarak pandang mata minimal saat berkendara.
Baca Juga: Membayangkan Jika Ibu Kota Negara Batal Pindah, Ini yang Terjadi
Secara umum infrastruktur jalanan sudah layak, dengan aspal yang sudah halus sekitar 70 persen panjang jalan. Hanya saja masih banyak jalan yang rusak parah pada beberapa titik ketika sudah melewati tugu masuk Kabupaten Gunung Mas.
Kerusakan jalan bahkan mampu memberikan kerusakan berarti apabila pengguna jalan memakai mobil jenis suspensi rendah seperti sedan.
Namun, ketika Antara melalui jalan rusak tersebut, sudah ada sebagian jalan yang mulai dikerjakan proyek perbaikan jalan pada titik-titik tertentu.
Tim Antara cukup beruntung karena cuaca masih mendukung, apabila terjadi hujan maka beberapa titik jalan akan sulit dilewati menuju Gunung Mas.
Presiden Joko Widodo sempat berkeliling Kalimantan Tengah untuk menentukan titik ibu kota Indonesia yang baru, dan Kabupaten Gunung Mas menjadi salah satu pertimbangan titik pusat bakal calon ibu kota. (Antara)
Baca Juga: Gunung Mas, Calon Ibu Kota Negara Baru Siaga Darurat Kebakaran Hutan!