Suara.com - Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) menilai pertemuan antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri merupakan hal yang biasa.
Bahkan, OSO meminta agar pertemuan antara Prabowo dan Megawati tak perlu diributkan, karena keduanya pernah duet di Pilpres 2009 lalu.
"Itu biasa aja. Kok diributin sih ketemu Bu Mega dan Prabowo, itu biasa. Orang mereka pernah bergandengan kok jadi calon presiden dengan wapres, kok ribut," ujar Oesman di Kompleks Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Rabu (27/7/2019).
Menurutnya, pertemuan tersebut hanya bernostalgia. Sebab keduanya, pernah bertarung bersama dalam kontestasi di ajang pemilu lima tahunan.
Baca Juga: Usai Bertemu Megawati, Prabowo Beli Sepatu
"Tapi untuk saya pikir itu enggak ada apa-apanya lah. Pertemuan itu ya reuni sekalian kangen-kangenan itu," ucap Oesman.
Karena itu, ia meminta pertemuan tersebut tidak perlu dibesar-besarkan. Ia menegaskan pertemuan Megawati dan Prabowo adalah pertemuan persahabatan.
"Jangan diginiin dong, jangan dibesar-besarin. Kalau saya sih eggak ada apa-apanya, lucu betul. Pertemuan itu pertemuan persahabatan," kata Oesman seraya tertawa.
Diketahui, pertemuan antara Megawati dan Prabowo yang digelar hari ini menjadi momen kedua bagi Prabowo mendatangi lawan politiknya, setelah sebelumnya bertemu dengan Presiden terpilih Joko Widodo di Stasiun MRT - Mal FX Senayan pada Sabtu (23/6/2019).
Baca Juga: Soal Pertemuan Prabowo-Mega, SBP: Cuma Bicara Kekuasaan, Tak Bahas Rakyat!