Ia pun hanya bisa pasrah dan berdoa. Tapi secara mengejutkan, teman-teman Samuel menyewakan bus kota Mara Liner yang mampu mengangkut lebih banyak anak Suku Asli.
Saat acara pernikahan digelar, Samuel Isaiah dan istri mendapat kejutan sampai membuat mereka terharu. Anak-anak Suku Asli datang menyambut mereka.
Setelah menikmati makanan yang disediakan, anak-anak Suku Asli kemudian menyuguhkan penampilan apik sampai menuai decak kagum dari tamu lainnya dengan tarian tradisional.
"Di dalam hiruk pikuk, musik menggelegar bersama tawa nyaring mereka. Semua orang menoleh ke anak-anak Suku Asli yang berbaris dengan membenturkan tongkat bambu," imbuhnya.
Baca Juga: Indonesia Akui Pernikahan Penghayat Kepercayaan, Mayat Duduk Bikin Geger
Saking menariknya, pernikahan Samuel Isaiah menjadi sorotan di dunia maya. Secara pribadi, Samuel mengaku tidak bisa melupakan jasa anak-anaknya.
"Saya tidak akan melupakan anak-anak saya. Mereka pahlawan saya yang telah mewarnai hidupku dengan banyak cara. Aku mensyukurinya," tutup Samuel Isaiah.