Astaga! Limbah Kondom Ikut Sumbat Gorong-gorong Mega Kuningan

Jum'at, 19 Juli 2019 | 16:48 WIB
Astaga! Limbah Kondom Ikut Sumbat Gorong-gorong Mega Kuningan
Kondom bekas pakai dan celana dalam ditemukan petugas saat bersihkan saluran air di Mega Kuningan. (dok. PAL Jaya).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PD Pengelolaan Air Limbah (PAL) Jaya melakukan pembersihan saluran air atau gorong-gorong di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan. Saat pembersihan banyak ditemukan sampah plastik. Namun salah satu jenis yang paling banyak adalah sampah kondom.

Direktur Utama (Dirut) PD PAL Jaya, Subekti mengatakan petugas mengiyakan banyaknya temuan alat kontrasepsi tersebut. Menurutnya selain kondom ditemukan juga sampah pakaian lainnya.

"Ada celana dalam, baju, pampers termasuk kondom. Kalau kondom sih banyak sekali. Cuma kan kemarin staf saya di sana lihat, iya nih banyak kondom," ujar Subekti saat dihubungi, Jumat (19/7/2019).

Temuan kondom bekas pakai ditemukan petugas saat bersihkan saluran air di Mega Kuningan. (Suara.com/Fakhri)
Temuan kondom bekas pakai ditemukan petugas saat bersihkan saluran air di Mega Kuningan. (dok PAL Jaya).

Subekti menganggap temuan kondom di gorong-gorong itu bukan hal baru. Terlebih kegiatan pembersihan dilakukan di sekitar gedung-gedung seperti hotel.

Baca Juga: Cerita Ade Jigo, Peluk Anak saat Tsunami Hingga Terseret ke Gorong-Gorong

"Itu kan bukan rahasia. Hotel semua dan sebagainya emang ya banyak sekali teman-teman di lapangan menjumpai," kata Subekti.

Petugas saat bersihkan gorong-gorong kawasan Mega Kuningan. (Suara.com/Fakhri).
Petugas saat bersihkan gorong-gorong kawasan Mega Kuningan. (Dok. PAL Jaya).

Selain kondom, pihaknya juga menemukan banyak kabel di gorong-gorong. Bahkan kabel yang ditemukan sepanjang 35 meter bersama dengan karungan sampah lainnya.

"Saat ini sih ditemukan 35 meter, ada sampah-sampah yang 10 karung itu," tuturnya.

Gorong-gorong tersebut sampai saat ini belum dibersihkan seluruhnya. Subekti mengaku menunggu hari Sabtu saat aktivitas di gedung-gedung bertingkat sedang sepi.

"Sabtu besok kan gedung-gedung tinggi banyak yang libur, sehingga limbahnya sedikit. sehingga teman-teman kami akan kerja," pungkasnya.

Baca Juga: Anies Kaget Besi Penutup Gorong-gorong Mampang Dicuri Lagi

REKOMENDASI

TERKINI