Suara.com - Singapura mengembalikan dana hampir 40 juta dolar ke Malaysia yang disita terkait dengan skandal korupsi besar-besaran yang menyebabkan pemerintahan Najib Razak digulingkan, kata polisi, seperti dikutip kantor berita AFP.
Negara-kota itu adalah salah satu dari beberapa negara yang melancarkan penyelidikan dugaan penyalahgunaan dana investasi negara Malaysia, 1MDB, dalam skema rumit yang membentang dari Asia ke Amerika.
Skandal itu - yang diduga melibatkan mantan pemimpin Malaysia Najib Razak, anggota keluarganya, dan lingkaran dalamnya – berperan penting dalam kekalahan koalisinya yang berkuasa pada pemilihan tahun lalu.
Polisi Singapura mengatakan, departemen urusan komersial mereka telah mengajukan aplikasi untuk mengembalikan sekitar 50,3 juta dolar Singapura (37 juta dolar AS) atau sekitar Rp 515,6 miliar dari uang yang disita terkait dengan 1MDB ke Malaysia, dan pengadilan telah menyetujuinya.
Baca Juga: Mantan PM Malaysia Najib Razak Mulai Disidang 19 Agustus
"Sebagian uang telah ditransfer ke Malaysia, sementara sisanya masih diproses oleh bank," kata mereka, Kamis (18/7) malam.
Polisi tidak mengatakan dari mana uang itu disita.
Departemen Kehakiman AS, yang telah menyita aset di Amerika yang diduga dibeli dengan uang 1MDB curian, yakin bahwa sekitar 4,5 miliar dolar diambil dari dana itu.
Sumber: VOA Indonesia
Baca Juga: Anak Tiri Mantan PM Malaysia Najib Razak Tersangkut Skandal Korupsi 1MDB