Bamsoet Deklarasi Caketum Golkar, Airlangga: Munas Saja Belum Dijadwalkan

Kamis, 18 Juli 2019 | 18:53 WIB
Bamsoet Deklarasi Caketum Golkar, Airlangga: Munas Saja Belum Dijadwalkan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Deklarasi Bambang Soesatyo (Bamsoet) yang akan mencalonkan diri menjadi Ketua Umum Partai Golkar pada musyawarah nasional (munas) pada Desember 2019 mendatang tak ditanggapi Airlangga Hartarto yang juga akan maju dalam perebutan kursi tersebut.

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartanto hanya menegaskan, Munas Golkar hingga saat ini belum ada kepastian jadwal pelaksanaannya.

"Munas saja kan belum [dijadwalkan]," kata Airlangga di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta pada Kamis (18/7/2019).

Saat ditanya mengenai deklarasi yang dilakukam Bamsoet di Hotel Sultan, Jakarta pada Kamis (18/7/2019), Airlangga tak menjawab gamblang.

Baca Juga: Deklarasi Jadi Caketum Golkar, Bamsoet: Saya tak Takut Hadapi Pasukan Singa

"Penyelenggara munas itu DPP," kata Airlangga.

Terpisah, Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily juga mengaku heran dengan deklarasi yang diumumkan Bamsoet.

"Munas Partai Golkar masih bulan Desember 2019. Pleno DPP Partai Golkar saja belum digelar, kok sudah bikin acara deklarasi-deklarasian," kata Ace kepada wartawan.

Diketahui, Bamsoet secara resmi mendeklarasikan diri maju menjadi salah satu calon ketua umum Partai Golkar periode 2019-2024. Deklarasi yang dilakukan di Hotel Sultan, Jakarta tersebut bersamaan dengan deklarasi tiga calon ketum Golkar lainnya, yakni Ali Yahya, Marlinda Poernomo dan Ula Nukrawati.

"Hari ini dengan mengucapkan bismillahirahmanirrahim, saya Bambang Soesatyo menyatakan maju mendampingi calon lainnya saudara Indra Bambang Sutoyo, saudara Ridwan Hisam, saudara Ahli Yahya, ibu Ula, ibu Linda plus Pak Airlangga sendiri sebagai incumbent," ujar Bamsoet, Kamis (18/7/2019).

Baca Juga: Dukung Jokowi di Awal, Airlangga Berharap Jatah Menteri Golkar Lebih Banyak

Dalam deklarasi tersebut, Bamsoet juga sempat menyinggung agar dalam proses pemilihan ketua umum Partai Golkar untuk periode selanjutnya dapat berjalan secara demokratis serta kompetisi yang sehat antarcalon.

"Karena partai ini adalah partai yang demokratis, rakyat akan melihat apakah kita para pimpinan partai ini bekerja mengelola partai secara demokratis atau menjadi otoriter," kata Bamsoet.

Ketua DPR RI ini juga mengaskan akan bersaing secara sehat dengan para kompetitor di internal Golkar yang berkeinginan menduduki posisi ketua umum menggantikan caketum petahana Airlangga Hartanto.

"Saya tidak pernah takut menghadapi pasukan singa yang dipimpin oleh domba. Tapi saya takut kepada pasukan domba yang dipimpin oleh seekor singa," tegasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI