Lalu ia mengaku telah menanyakan masalah kepulangan Habib Rizieq itu pada Duta Besar (Dubes) RI untuk Kerajaan Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel, yang ia sebut sebagai sesama kader PKB.
"Saya tanya Pak Agus, kebetulan kader kami, PKB, 'Apakah ada yang namanya diplomasi tentang itu? Enggak ada kok. Habib Rizieq silakan pulang, kendalanya cuma satu sekarang,'" ujarnya.
Maman Imanul Haq menerangkan, masalahnya adalah, Habib Rizieq melebihi masa izin tinggal alias overstay dan harus membayar denda sebesar Rp110 juta.
"Itu mudah sekali. Jadi menurut saya, daripada kita berbelit-belit, kita tanya pemerintah Arab Saudi, kita punya perwakilan resmi negaranya, yaitu duta besar, dan setelah itu apa sih kendalanya? Buka saja," lanjut Maman Imanul Haq.
Baca Juga: Habib Rizieq Diminta Pulang Sendiri, TKN: Pemerintah Tak Pernah Mengusir
Miftah Sabri langsung menyahut dengan memberikan tantangan untuk Agus Maftuh Abegebriel supaya memulangkan Habib Rizieq.
"Oke, Pak Kiai, saya siapkan Rp110 juta untuk Habib, itu kader PKB yang duta besar, antarkan Pak Habib ke bandara, bisa dijamin clear di sini?" tantang Miftah Sabri.
"Bisa," jawab Maman Imanul Haq
"Oke ya," balas Miftah Sabri.
Baca Juga: Dahnil Sebut Rizieq Tak Bisa Pulang, Abu Janda: Kunci Portal ada di Firza