Cuitan Ustaz Tengku Zul Dianggap Melecehkan Profesi PRT

Selasa, 09 Juli 2019 | 17:04 WIB
Cuitan Ustaz Tengku Zul Dianggap Melecehkan Profesi PRT
Wasekjen Bidang Dakwah dan Pengembangan Masyarakat MUI Tengku Zulkarnain (Twitter)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Koordinator Organisasi Jala PRT Indonesia, Lita Anggraini menyebut Wakil Sekretaris Jenderal MUI Teuku Zulkarnain telah tindakan diskriminatif kepada pembantu rumah tangga yang disebut berpendidikan rendah.

Menurut Lita, Ustaz Tengku Zul tetap saja telah menghina profesi PRT meski sudah mengklarifikasi maksud dari cuitannya yang heboh di media sosial.

"Kami menyesalkan ucapan Tengku Zul apapun alasannnya. Karena sudah seharusnya setiap orang menghormati semua profesi atau pekerjaan semua orang," kata Lita saat dihubungi Suara.com, Selasa (9/7/2019).

Jala PRT menilai ucapan Tengku Zul secara tidak langsung merupakan cerminan dari masyarakat Indonesia secara keseluruhan dalam melihat profesi pekerja rumah tangga.

Baca Juga: Ustaz Tengku Zul: Jangan Bantu, Biar Mereka Bekerja dengan Pendukungnya

"Seharusnya kita masyarakat mengakhiri sikap diskriminatif, perendahan dan kekerasan terhadap Pekerja Rumah Tangga. Termasuk dalam candaan dan penggunaan istilah yang tidak layak," imbaunya.

Sebelumnya, ustaz Tengku Zul kembali menjadi sorotan di media sosial karena dianggap telah menghina PRT. 

Awalnya, seorang warganet berakun @ekki_w mengakui karyawannya berpindah agama menjadi Kristiani dan diikuti oleh anggota keluarga bersangkutan.

Perpindahan agama tersebut membuat keluarga si karyawan dimusuhi oleh orang-orang di kampungnya.

Tak lama kemudian, Tengku Zul memberikan komentar mengenai curhatan si warganet. Tengku Zul mengakui ia sudah membantu lebih dari 200 orang berpindah agama masuk Islam atau menjadi mualaf.

Baca Juga: Ustaz Tengku Zul Doakan 9 Hakim MK Dapat Azab Tolak Gugatan Prabowo

Orang yang dibantu untuk menjadi mualaf tersebut diakui oleh Tengku Zul berasal dari penjuru dunia. Namun, mereka kebanyakan orang pintar yang berpendidikan bukan pembantu.

"Alhamdulillah sudah hampir 200-an orang masuk Islam di tanganku. Dari seluruh penjuru dunia. Dan rata-rata orang pintar berpendidikan bukan pembantu. Alhamdulillah," cuit Tengku Zul.

Cuitan Tengku Zul tersebut langsung menjadi sorotan warganet. Banyak warganet yang menilai Tengku Zul sudah menghina PRT lantaran tak dinilai tak pintar dan tak berpendidikan.

Tengku Zul memberikan klarifikasi mengenai hal tersebut. Ia mengaku bahwa pernyataannya dipelintir oleh warganet hingga terkesan ia menghina pembantu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI