Terakhir, temuan keempat ialah munculnya daftar calon anggota KPI yang berjumlah 27 dan 34 orang ke publik. Padahal daftar itu masih bersifat internal dan rahasia.
"Menurut kami itukan suatu dokumen internal, rahasia yang harusnya tidak keluar. Dan lalu menimbulkan tadi adanya orang-orang yang melapor pada kami," tandas Andrianus.