Suara.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar akan berupaya keras untuk dapat posisi sebagai Ketua MPR RI periode 2019-2024. Salah satunya meminta bantuan kepada Wakil Presiden terpilih Maruf Amin.
Hal itu diungkapkan Muhaimin usai melakukan pertemuan dengan Maruf Amin di Rumah Situbondo. Muhaimin sempat menyebut adanya permintaan tersebut meskipun enggan menjelaskan secara gamblang.
"Pasti (minta bantuan) dong. Rahasia," ungkap Muhaimin di kediaman Maruf Amin, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/7/2019).
Selain meminta bantuan, politikus yang akrab disapa Cak Imin juga meminta restu kepada Maruf Amin agar perjalanan dirinya menuju kursi Ketua MPR mulus.
Baca Juga: Bisakah Maruf Amin Tetap Sarungan Selama Tugas Menjadi Wapres?
Cak Imin sempat menyebut kalau kursi MPR itu penting diisi oleh PKB atau dari Nahdlatul Ulama (NU) karena menilai unsur Islam harus ikut bersanding dengan empat pilar kebangsaan yakni Bhinneka Tunggal Ika, Pancasila, NKRI dan Undang-Undang.
Menanggapi hal itu, Maruf Amin pun sepakat. Menurutnya dengan adanya pemerintahan yang baru, kesempatan untuk kembali menjaga ideologi bangsa itu perlu dilakukan.
Menurut Maruf, kekinian banyak pihak yang mulai terpapar dengan ideologi-ideologi lain di luar yang dipegang teguh Indonesia.
"Karena itu perlu ada upaya-upaya menjadikan moderasi itu sebagai arus utama di dalam negeri ini, tentu harus ada kelembagaan-kelembagaan yang diperkuat," tandasnya.
Baca Juga: Jubir Wapres Sebut Maruf Amin Bisa Tetap Bersarung di Agenda Internasional