Andre Rosiade: Saya Tak Menuduh Pendukung Pak Prabowo 'Buzzer'

Kamis, 04 Juli 2019 | 16:50 WIB
Andre Rosiade: Saya Tak Menuduh Pendukung Pak Prabowo 'Buzzer'
Jubir BPN Prabowo-Sandiaga Andre Rosiade. (Suara.com/Ria)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade membuat sebagian relawan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno tersinggung.

Mereka merasa dibilang 'buzzer' oleh Andre Rosiade dalam cuitan pada Rabu (3/7/2019) lalu.

Tweet itu memang ditujukan Andre Rosiade pada para buzzer, sebutan bagi akun media sosial yang dibayar untuk berkampanye, biasanya di Twitter.

Andre Rosiade meminta para buzzer agar berhenti menuduh Gerindra sebagai pengkhianat dan menyarankan mereka untuk, lebih baik, menolong para pendukung Prabowo yang madih ditahan.

Baca Juga: PPP Buka Peluang Satu Partai Oposisi Gabung Koalisi, Nasdem Terserah Jokowi

"Buzzer daripada sibuk menuduh orang pengkhianat, coba Anda tunjukkan kinerja dengan cara menolong pendukung Pak @prabowo yang masih ditahan oleh kepolisian! Kami @Gerindra akan terus bekerja membebaskan pendukung. Saya Andre Rosiade tegak lurus dengan pemimpin saya, Pak @prabowo," bunyi kicauan Andre Rosiade.

Cuitan Andre Rosiade - (Twitter/@andre_rosiade)
Cuitan Andre Rosiade - (Twitter/@andre_rosiade)

Banyak relawan Prabowo-Sandi yang kemudian menumpahkan kekecewaannya pada diksi Andre Rosiade.

Bahkan, Dokter Ani Hasibuan, yang mulai dikenal sejak gemparnya kasus kematian ratusan petugas KPPS, juga ikut menyatakan keberatannya.

"Btw, kita bukan buzzer ya, jangan nge-tweet sembarangan. Makanya, again, most often silence is golden," ungkap Ani Hasibuan dengan akunnya, @tondimuh9.

"Bung Andre, Anda salah sudah menuduh orang-orang yang mengkritik sebagai buzzer. Gue dan teman-teman sejak 2014, tetap konsisten membela dan sedikit banyak ikut membantu agar nama Pak Prabowo tetap berkibar. Kami bergerak TANPA PERINTAH, TANPA BAYARAN," tambah @kangsemproel.

Baca Juga: Ditanya Gabung Jokowi, Jansen Demokrat Buat Satu Studio Mata Najwa Tertawa

"Waduh, relawan sudah gerak sendiri, enggak dibayar, bahkan berkorban waktu dan dari kantongnya sendiri, dibilang buzzer. Kalau mau gabung mah silakan saja, Mas. Wajar saja di bawah ada kekecewaan, meski salah rakyat juga sih, harusnya memang sadar dari awal enggak bisa berharap pada elite," protes @vierda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI