Jokowi Ngobrol Berbahasa Inggris, Wartawan Asing: Kemajuan Pesat biar Medok

Kamis, 04 Juli 2019 | 13:41 WIB
Jokowi Ngobrol Berbahasa Inggris, Wartawan Asing: Kemajuan Pesat biar Medok
Presiden Joko Widodo bersama Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde (kedua kiri), Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan (kiri), Menteri Keuangan Sri Mulyani (kedua kanan) dan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo melakukan blusukan ke Pasar Tanah Abang Jakarta, Senin (26/2).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kemampuan bahasa Inggris Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipuji oleh Max Walden, wartawan sekaligus produser media Australia ABC News.

Komentarnya itu ia berikan untuk video saat Jokowi diwawancarai Christiane Amanpour, jurnalis kantor berita AS CNN.

Potongan video tersebut diunggah ke Twitter oleh @Irawan_Kusnadi1, Selasa (2/7/2019) lalu.

"Christiane Amanpour from CNN speaks to Indonesian President Joko Widodo.

Baca Juga: Komentari Bahasa Inggris Jokowi, Bule Inggris: Fine-fine Saja Logatnya

Pak @jokowi sebenarnya mahir berbahasa Inggris meski dengan aksen Jawa. Ini serupa aksen-aksen American, British, Australian, Scottish, Canadian, atau yang paling terdekat, Malaysian/Singaporean English," cuitnya.

Dalam wawancara dari akhir Januari 2015 itu, Jokowi dan Amanpour berbincang-bincang sambil berjalan santai di pinggiran kota Jakarta. Salah satu topik yang mereka bahas adalah infrastruktur.

Jokowi menjawab pertanyaan-pertanyaan Amanpour menggunakan bahasa Inggris dengan aksennya yang khas.

Max Walden kemudian mengomentarinya. Ia memberikan pujian untuk Jokowi, meskipun bahasa Inggris Jokowi kental dengan logat Jawa.

"Ada kemajuan yang besar sekali di Bahasa Inggris Jokowi walaupun medok," kicaunya, Rabu (3/7/2019).

Baca Juga: Bandingkan Bahasa Inggris Jokowi dan Anies Baswedan, Mustofa Nahra Di-bully

Cuitan wartawan ABC Max walden - (Twitter/@maxwalden_)
Cuitan wartawan ABC Max walden - (Twitter/@maxwalden_)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI