Gonjang Ganjing Pascaputusan MK: Posisi Jokowi, Minta Prabowo Dirikan Bank

Sabtu, 29 Juni 2019 | 07:00 WIB
Gonjang Ganjing Pascaputusan MK: Posisi Jokowi, Minta Prabowo Dirikan Bank
Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto (kiri) dan Sandiaga Uno menyapa wartawan usai memberikan keterangan pers terkait putusan MK tentang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2019 di kediaman Prabowo, Jakarta Selatan, Kamis (27/6). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mahkamah Konstitusi telah resmi menolak gugatan yang diajukan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno terkait sengketa Pilpres 2019. Pascaputusan tersebut dibacakan, beragam reaksi bermunculan.

Para pendukung Prabowo-Sandi menyerukan untuk membentuk bank sendiri hingga posisi Jokowi yang menjadi sorotan saat bertemu dengan pimpinan negara dunia.

Berikut Suara.com merangkum 5 berita terpopuler pascaputusan MK sepanjang Jumat (28/6/2019).

1. Posisi Berdiri Jokowi Jadi Sorotan
Sesaat setelah MK mengumumkan putusan sengketa Pilpres 2019, Jokowi langsung bertolak menuju Osaka, Jepang untuk menghadiri pertemuan G20 Summit 2019.

Baca Juga: Jaksa Agung HM Prasetyo Akui Ada Anak Buahnya Kena OTT KPK

Dalam kesempatan tersebut, para pimpinan negara dunia melakukan sesi pemotretan. Posisi berdiri Jokowi yang berada di barisan paling depan menjadi sorotan warganet.

Simak berita selanjutnya di sini.

Jokowi berfoto bersama para pemimpin dunia di G20 Osaka Summit 2019. [Setkab]
Jokowi berfoto bersama para pemimpin dunia di G20 Osaka Summit 2019. [Setkab]

2. Denny Indriyana Di-bully Karena Pernah Terbitkan Buku
Penolakan dalil kecurangan dalam sengketa Pilpres 2019 membuat tim hukum Prabowo menjadi sorotan. Salah satu yang paling disorot adalah sosok anggota tim hukum Prabowo Denny Indrayana.

Sebab, tim hukum Prabowo dinilai tidak mampu menghimpun bukti dan saksi yang mampu memperkuat gugatan. Sehingga dengan mudah dapat dibantah dalam persidangan.

Terlebih, sosok Denny Indrayana pernah menulis sebuah buku berjudul Strategi Memenangkan Sengketa Pemilu di Mahkamah Konstitusi. Namun, Denny Indrayana gagal memberikan kemenangan untuk Prabowo dalam persidangan.

Baca Juga: KPK OTT Jaksa Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta

Simak berita selanjutnya di sini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI