Gara-gara Hal Ini, 2 Wisata Air Terjun di Thailand Ditutup untuk Turis

Selasa, 25 Juni 2019 | 15:00 WIB
Gara-gara Hal Ini, 2 Wisata Air Terjun di Thailand Ditutup untuk Turis
Air Terjun Lampe di Thailand. (Instagram/@rees_reports)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sudah bukan rahasia lagi memang, selain budayanya yang memukau, Thailand memiliki destinasi wisata alam menakjubkan.

Provinsi Phang Nga merupakan salah satu wilayah di Thailand yang memiliki banyak air terjun serta wisata alam dengan keindahan tak terbantahkan.

Wilayah ini dikenal punya banyak destinasi yang tak kalah menarik dari Phi-pi Island. 

Beberapa wilayah teluk di Phang Nga sendiri bahkan sempat menjadi lokasi syuting film James Bond 007 berjudul The Man with The Golden Gun

Baca Juga: Menyisir Jantung Hutan Borneo, Demi 4 Air Terjun Cantik di Kalimantan Timur

Namun sayang, beberapa waktu terakhir Taman Nasional Phang Nga baru saja menutup dua air terjun di Thay Muang setelah hujan lebat turun selama satu minggu.

Air Terjun Tone Prai di Thailand. (Instagram/@prang_rada)
Air Terjun Tone Prai di Thailand. (Instagram/@prang_rada)

Dilansir Suara.com dari laman Asia One, Selasa (25/6/19), dua air terjun yang ditutup yakni Lampee dan Tone Prai.

Mongkol Liewwiriyakul, Kepala Taman Nasional Khao Lampee-Haad Thay Muang mengatakan hujan lebat dua hari terakhir membuat mereka harus menutup beberapa destinasi.

Air Terjun Lampe di Thailand. (Instagram/@rees_reports)
Air Terjun Lampe di Thailand. (Instagram/@rees_reports)

Air terjun akan ditutup untuk sementara waktu sampai waktu yang belum ditentukan.

Departemen Meteorologi Thailand bahkan memperkirakan hujan lebat akan turun di Atas Laut Andaman dan Teluk Thailand.

Baca Juga: Curug Sawer Situgunung, Air Terjun di Sukabumi yang Eksotis

Mongkol mengatakan, mereka terpaksa menutup air terjun karena diperkirakan hujan lebat tersebut dapat memicu terjadinya banjir bandang.

Karena sangat berbahaya bagi wisatawan, akhirnya mereka dengan cepat menutup destinasi wisata air terjun tersebut hingga musim hujan lebat di Thailand khususnya Provinsi Phang Nga mereda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI