Gempa Magnitudo 6,1 Guncang Memberamo Raya, Warga Diminta Tenang

Bangun Santoso Suara.Com
Senin, 24 Juni 2019 | 09:33 WIB
Gempa Magnitudo 6,1 Guncang Memberamo Raya, Warga Diminta Tenang
Ilustrasi Gempa. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gempa tektonik berkekuatan magnitudo 6,1 dilaporkan baru saja mengguncang wilayah Kabupaten Memberamo Raya, Provinsi Papua pukul 08.05 WIB.

Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan informasi awal gempa bumi ini berkekuatan M=6,0 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi M=6,1. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,67 LS dan 138,76 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 85 km arah tenggara Kota Burmeso, Kabupaten Memberamo Raya, pada kedalaman 10 km.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar lokal.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi di wilayah Kabupaten Memberamo Raya ini merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sistem Sesar Yapen," ujar Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono melalui pesan tertulis yang diterima Suara.com, Senin (24/6/2019) pagi.

Baca Juga: Jepang Timur Diguncang Gempa, Pusat Gempanya Dekat dengan Tokyo

Menurut dia, dari hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini dipicu oleh penyesaran miring yang merupakan kombinasi antara pergerakan mendatar dan naik (oblique-thrust).

Guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan hingga di Kabupaten Sarmi, Jayapura dan Wamena.

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami.

Sementara itu, hingga pukul 08.50 WIB, Hasil monitoring BMKG sudah ada tiga aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan kekuatan M=4,7 , M=5,1 dan M=4,4.

BMKG juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Baca Juga: Pangandaran Diguncang Gempa 5,2 SR

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user pemda ,pwd pemda-bmkg) atau infobmkg.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI