Pesawat nirawak Amerika itu "melakukan penerbangan melintasi Selat Hormuz menuju Pelabuhan Chabahar dalam mode siluman penuh karena telah mematikan peralatan identifikasi dan jelas terlibat operasi mata-mata," tulis Dubes Iran untuk PBB Majid Ravanchi dalam suratnya ke PBB yang dilansir Reuters.
Sinyal 'Panas' Iran untuk Amerika Serikat
Bangun Santoso Suara.Com
Sabtu, 22 Juni 2019 | 07:18 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Amerika Serikat dan Indonesia Optimis untuk Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dalam Pemerintahan Baru
23 November 2024 | 08:19 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI