Infografis
Suara.com - Beragam peristiwa nasional yang berseliweran di media, Jumat (21/6/2019) kemarin, terkait sidang sengketa Pilpres 2019, masih mengundang perhatian warganet. Tak hanya itu, aksi 22 Mei, yang masih berkaitan dengan Pilpres 2019, juga menghadirkan kabar baru.
Berikut lima berita terpopuler yang dirangkum Suara.com tentang berbagai peristiwa yang menjadi sorotan pembaca itu:
1. Jejak digital Beti Kristiana
Banyak warganet menilai, Beti Kristiana, saksi tim hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno dalam sidang sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK), berbohong. Mereka kemudian menyampaikan kekesalannya di media sosial.
Namun tak hanya cuitan pelampiasan amarah, mereka juga mengungkap temuan jejak digital wanita yang mengaku sebagai penduduk Teras itu, mulai dari dugaan ancaman bom hingga kader partai.
Simak berita selengkapnya di sini.
2. Arti 'tatapan cinta' Pramono KPU
Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi menjadi bahan candaan warganet. Foto 'tatapan cinta' dari Pramono KPU untuk rekannya, Viryan Aziz, mendadak viral karena dijadikan meme dengan caption yang ditujukan untuk para jomlo.
Pramono KPU pun mengungkapkan maksud di balik tatapan 'cinta' dan senyum manisnya tersebut.
Baca Juga: Ahli Jokowi Ditelepon Mahfud MD Sebelum Bersaksi di Sidang Pilpres MK
Simak berita selengkapnya di sini.
3. Perusuh 22 Mei menikah di rutan
Seorang tersangka perusuh saat peristiwa 22 Mei 2019 silam melaksanakan pernikahan di Rumah Tahanan (Rutan) Narkoba Polda Metro Jaya pada Jumat (21/6/2019).
Setelah melangsungkan pernikahan, ia diberi kesempatan untuk berbincang dengan keluarga.
Simak berita selengkapnya di sini.
4. BW sebut saksi Jokowi tutupi keterangan penting
Ketua Kuasa Hukum paslon nomor urut 02 Prabowo - Sandiaga Uno, Bambang Widjojanto (BW) menilai saksi yang dihadirkan oleh kubu Kuasa Hukum paslon nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) - Maruf Amin banyak menutupi keterangan-keterangan penting.
Kuasa Hukum Jokowi - Maruf Amin menghadirkan dua saksi fakta yakni, Candra Irawan dan Anas Nashikin. Dari pengamatan BW, dua saksi fakta tersebut banyak menyembunyikan fakta-fakta penting.
Simak berita selengkapnya di sini.
5. Tim hukum BPN kritik saksinya di sidang ketiga sengketa Pilpres 2019
Tim Hukum BPN tampaknya sedikit kecewa dengan keterangan dari saksi-saksi yang dihadirkannya sendiri ke sidang ketiga sengketa Pilpres 2019 di MK, Rabu (19/6/2019) lalu.
Anggota tim hukum BPN, Andi Asrun, mengatakan, saksi dari timnya sulit untuk fokus dengan materi gugatan yang sedang dibahas.
Simak berita selengkapnya di sini.
