Dalam perjalanan ke kantor polisi, mereka menanyakan alasan mengapa pria tersebut mencuri roti.
Betapa sedihnya mereka ketika mendengar tersangka tak punya uang dan mengambil roti karena ingin memberi makan putranya yang masih kecil.
"Putraku belum makan nasi dua hari, aku hanya mampu membeli beberapa biskuit seharga 20 sen untuknya," ungkap pria malang itu.
Tiba di kantor polisi, penjaga keamanan segera mengajukan laporan kepada Sersan Mayor Shahrudin, AOCS yang menjabat sebagai atasan pada waktu itu.
Baca Juga: Kisah Haru Siswa Kurang Mampu Curi Milo, Kini Jadi Insinyur di Amerika
Mendengar cerita memilukan itu, Shahrudin meminta atasan Tesco untuk datang ke kantor polisi.
Ketika tiba, atasan Tesco meminta ganti rugi 10 kali lipat harga roti jika pencuri itu mau kasusnya ditutup.
Sontak, Shahrudin yang merasa iba mencoba membantu pria itu dengan membayar denda tersebut.
Sambil menangis dan berlutut, pria ini berterima kasih kepada Shahrudin sembari terus mengucap rasa syukur.
"Sekarang Tuhan tidak menguji kamu, tetapi Tuhan menguji saya. Tuhan ingin melihat apa yang bisa saya lakukan dengan sarana yang saya miliki untuk membantu saudara saya yang membutuhkan," ungkap Shahrudin.
Baca Juga: Bikin Mewek, Ini Kisah Haru di Balik Sosok Hitam di Stadion Valencia
Pria kembali bercerita bahwa dirinya baru saja kehilangan pekerjaan di sebuah pabrik.