Suara.com - Terdakwa kasus penyebaran kabar bohong atau hoaks, Ratna Sarumpaet mengaku sedang menulis buku otobiografinya. Menurutnya saat ini proses pembuatan bukunya sudah hampir selesai.
Buku tersebut dikatakan Ratna berisi biografi yang ditulisnya sendiri, termasuk selama menjalani proses hukum mengenai kasusnya. Ia berharap nantinya buku itu bisa menjadi saksi sejarah di Indonesia.
"Saya kan lagi membuat juga otobiografi saya. Jadi ini sekalian jadi sejarah indonesia," ujar Ratna di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat (21/6/2019).
Ratna juga berharap dirinya nanti akan bebas jadi bisa menerbitkan bukunya sendiri. Namun, jika ditahan, Ratna menyebut anak-anaknya yang akan menerbitkan bukunya.
Baca Juga: Bantah Buat Keonaran, Kuasa Hukum Yakin Ratna Sarumpaet Akan Bebas
"Sudah mau selesai. Insyaallah saya bebas deh, Tuhan kasih jalan ya. Kalau itu terjadi langsung diluncurkan. Atau, kalau saya tetap ditahan ya anak-anak yang meluncurkan," kata Ratna.
Diketahui, Ratna Sarumpaet sebelumnya mengklaim telah dianiaya oleh dua orang lelaki hingga wajahnya lebam pada Oktober 2018.
Setelah dilakukan penyelidikan di Polda Metro Jaya, ternyata penyebab wajah babak belur yang dialami Ratna bukan dianiaya melainkan imbas setelah melakukan operasi sedot lemak.
Ratna dijerat Pasal 14 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan Pasal 28 juncto Pasal 45 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Baca Juga: Nangis Bacakan Pledoi, Ratna Sarumpaet: Saya Ingin Hidup di Antara Keluarga