Suara.com - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Andre Rosiade menanggapi isi materi Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin, Moeldoko yang diungkap saksi Hairul Anas Suadi di ruang sidang Mahkamah Konstitusi.
Terkait hal itu, Andre menyebutkan kalau kubu Jokowi - Maruf Amin tidak menganggap kecurangan di Pilpres 2019 sebagai sesuatu yang serius.
"Melihat terindikasi bicara kecurangan itu hal biasa di sebelah karena kan di sebelah itu ada materi kecurangan itu bagian biasa saja dalam demokrasi," kata Andre kepada Suara.com, Kamis (20/6/2019).
Selain itu, Andre juga menyinggung soal cerita Hairul soal Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang memberikan materi soal aparat yang berpihak dan condong berada di barisan Jokowi - Ma'ruf Amin. Andre menyebut kalau pengungkapan itu membuktikan bahwa Jokowi menang suara di Jawa Tengah berkat dukungan kecurangan.
Baca Juga: Bawa Bukti yang Sama di Sidang, KPU: Amplop Saksi Prabowo Belum Dipakai
"Pengakuan Anas soal Ganjar bilang kenapa aparat harus netral. Kalau menurut itu wajar kalau pak Prabowo bisa kalah banyak di Jawa Tengah," ujarnya.
"Mangkanya Jawa Tengah suara pak Jokowi wajar banyak, orang gubernurnya bilang begitu," tandasnya.