Gara-gara Raket Nyamuk, Kontrakan Pasutri Muda di Kebon Jeruk Terbakar

Selasa, 18 Juni 2019 | 13:39 WIB
Gara-gara Raket Nyamuk, Kontrakan Pasutri Muda di Kebon Jeruk Terbakar
Kondisi kontrakan Chyntia setelah diamuk si jago merah. (Suara.com/Arga)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kebakaran kapan saja bisa terjadi apa saja dan di mana saja. Si jago merah tak pandang bulu dalam menyasar bangunan seperti rumah maupun pertokoan.

Kali ini, kebakaran terjadi di Jalan Haji Soleh II Ujung, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Senin (17/6/2019) malam. Api melalap rumah indekos milik Chyntia Sami Bhayangkara, jurnalis Suara.com.

Saat si jago merah menyasar indekos miliknya, ketika Chyntia bersama sang suami pergi ke Pasar Kebayoran Lama sekira pukul 19.30 WIB. Sesampainya di lokasi, warga sekitar telah selesai memadamkan api yang berkobar di rumah indekos miliknya.

"Ketika sampai di indekos, sekitar jam 21.00 WIB, depan kontrakan sudah ramai orang. Mereka bilang habis ada kebakaran," kata Chyntia, Selasa (18/6/2019).

Baca Juga: Kebakaran Rumah di Kompleks Kodam, Seorang Pamen Alami Luka Bakar

Sontak Chyntia bersama sang suami langsung mengecek kamar indekos tersebut dan mendapati tembok telah hangus. Pintu kontrakan ditemukan sudah di dobrak warga yang berusaha memadamkan api.

"Saya cek ke dalam, posisi api sudah padam, pintu hancur karena didobrak warga, tembok dalam kos sudah gosong semua," sambungnya.

Berdasarkan keterangan, kata Chyntia, kebakaran pertana diketahui oleh warga yang mencium adanya bau asap. Saat di cek, api telah berkobar dan asap tebal sudah mengepul di udara.

Kondisi kontrakan Chyntia setelah diamuk si jago merah. (Suara.com/Arga)
Kondisi kontrakan Chyntia setelah diamuk si jago merah. (Suara.com/Arga)

"Akhirnya, warga langsung berbondong-bondong mendobrak pintu dan memadamkan api. Untung api belum merambat ke belakang bagian dapur, tabung gas belum sempat meledak. Jadi yang terbakar hanya 1 kamar indekos milik saya saja," papar Chyntia.

Ia menerangkan, kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik. Sebelum ke pasar, ia sempat mengisi daya raket pembasmi nyamuk.

Baca Juga: Pencuri Mobil Damkar Sunter Ternyata Oknum PNS Pemadam Kebakaran Jakbar

Api pun menyala dan membakar sejumlah barang seperti laptop, rice cooker, seterika, buku, dan baju-baju.

"Kerugian yang diderita sekitar Rp 10 juta, ada laptop kantor merk HP terbakar, rice cooker, setrika, buku, baju-baju dan lainnya," terangnya.

Kekinian, Chyntia mengungsi sementara di indekos belakang bangunan yang telah terbakar itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI