Suara.com - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pramono Ubaid Tanthowi gerah ketika ada warganet yang menuding server Sistem Informasi Perhitungan (Situng) tidak berada di gedung KPU.
Hal ini berawal ketika seorang warga akun pengguna jejaring sosial Twitter Irene @IreneViena mengklaim pejabat tinggi KPU mengatakan server Situng tidak berada di gedung KPU, tapi di tempat lain.
Pengguna akun @IreneViena berkicau keberadaan server Situng dirahasiakan untuk memuluskan pencurangan dan manipulasi hasil pemilu.
"Seorang pejabat tinggi @KPU_ID mengungkap fakta bahwa server IT SITUNG tidak berada di gedung KPU melainkan di tempat lain yang dirahasiakan keberadaannya untuk memuluskan pencurangan atau manipulasi hasil pemilu. Benarkah @KPU_ID? Rakyat perlu tahu fakta sebenarnya," cuit akun @IreneViena, Sabtu (15/6/2019).
Baca Juga: Hormati Persidangan, KPU Akan Jawab Perbaikan Permohonan Tim Hukum Prabowo
Cuitan tersebut bikin gerah Pramono. Lewat cuitannya, Pramono seolah membantah pernyataan warganet itu. Dia mengimbau warganet itu agar jangan tanggung kalau mengarang bebas.
"Mohon maaf, ya. Kalau ngarang bebas jangan tanggung. Sekalian saja bilang bahwa yang ungkap fakta itu Ketua KPU. Kalau hanya pejabat tinggi, kayaknya kurang joss," cuit Pramono lewat akunnya, @PramonoUtan.
Pramono menambahkan, "Oh, ya. Sekalian bilang kalau server KPU disimpen di Mars. Jadi hanya para astronot yang bisa lihat. Pasti lebih viral."