Suara.com - Sebuah balon udara jatuh dah tersangkut di atap rumah warga di Sleman, Yogyakarta. Balon udara itu juga menyangkut di jaringan listrik.
Balon udara itu jatuh di RT 5/RW 22, Dusun Jatirejo, Desa Sendangadi, Kecamatan Mlati, Rabu (12/6/2019) sore. Akibatnya, listrik di sekitar wilayah tersebut padam selama kurang lebih satu jam.
Pemilik rumah, Tedi, 44, mengatakan balon tersebut tersangkut sekitar pukul 17.30 WIB.
“Saya lagi di dalam. Terus ada suara geledak. Saya nggak tahu. Kirain anak-anak sepedaan jatuh. Terus orang-orang ramai dan saya keluar. Sudah ada balon nyangkut di atap rumah saya,” kata dia.
Baca Juga: Balon Udara Ukuran Besar Jatuh Timpa Rumah Warga dan Membuat Trafo Meledak
Ia mengatakan, diamater balon udara tersebut besar. Tali balon bagian bawah kemudian menyangkut di kabel listrik hingga akhirnya jatuh.
“Trafo meledak, listrik sekitar satu blok sempat padam sekitar satu jam. Tangki air saya juga rusak. Evakuasi sekitar satu jam antara warga dan juga petugas dari PLN,” kata dia.
Ia mengatakan berdasarkan keterangan saksi, balon tersebut berasal dari arah selatan dengan panjang sekitar 10 meter dan diameter sekitar 3,5 meter.
“Tadi sempat ada apinya juga, dari balon itu kan ada seperti kompor kecil,” ujar dia.
Kapolsek Mlati Kompol Yugi Bayu mengatakan barang bukti balon udara dibawa ke Mapolsek Mlati. Selanjutnya, Polsek Mlati akan berkoordinasi dengan Angkasa Pura I dan AirNav untuk langkah lebih lanjut.
Baca Juga: Ini Bahaya Balon Udara Bagi Keselamatan Angkutan Penerbangan
“Belum tahu persis balon terbang dari mana. Ini diamankan ke Mapolsek dulu untuk penyelidikan lebih lanjut dan koordinasi dengan pihak terkait.”