Pesan Mertua ke Haris Kakanwil Kemenag: Hati-hati Urusan Duit sama Rommy

Rabu, 12 Juni 2019 | 22:48 WIB
Pesan Mertua ke Haris Kakanwil Kemenag: Hati-hati Urusan Duit sama Rommy
Terdakwa Haris dalam sidang dakwaan kasus suap jual beli jabatan Kemenag. (Suara.com/Welly)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Eks pegawai negeri sipil (PNS) Kementerian Agama Roziqi mengaku sempat memberikan saran kepada menantunya, Haris Hasanudin untuk memberikan buah tangan kepada Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Hal itu disampaikan Roziqi saat dihadirkan sebagai saksi terkait kasus kasus suap jual beli jabatan di Kemenag dengan terdakwa Haris dan Muh Muafaq Wirahadi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Rabu (12/6/2019). 

Menurutnya saran pemberian oleh-oleh itu sudah menjadi kebiasaan orang-orang asli Jawa Timur saat menerima tamu dari luar daerah.

"Saya bilang coba diopeni (diberi atensi), disanguni, maksudnya itu oleh-oleh. Kalau menteri zaman dulu disanguni oleh-oleh itu ciri khas Jatim. Saya enggak bilang sanguni duit, tapi itu sudah budaya," kata Roziqi.

Baca Juga: KPK akan Hadirkan Menag Lukman Jadi Saksi Sidang 2 Penyuap Romahurmuziy

"Jadi, waktu itu dia (Haris) komunikasi ke saya, saya katakan 'mbok sangoni ta', maksudnya saat saya komunikasi dengan dia karena dia satu mobil dengan menteri karena saat itu dia sudah lolos posisi ketiga dari pansel terus saya tanya kenapa belum dilantik," imbuhnya.

Dalam sidang kali ini, jaksa penuntut umum sempat memutarkan rekaman percakapan antara Roziqi dan Haris.

Roziqi yang pernah menjabat Kakanwil Kemenag Jatim itu mengaku bahwa Menag Lukman Hakim akan pasang badan demi melantik Haris sebagai Kakanwil Jatim baru.

"Kalau dulu zaman saya begitu ciri khas Jatim, namanya di Jatim ada kerupuk, batik Madura, itu zaman dahulu kan sekarang ada aturannya," tambah Roziqi.

Dalam rekaman selanjutnya, Roziqi juga diketahui berpesan kepada Haris agar "Hati-hati lho gowo duit".

Baca Juga: Dakwaan Jaksa: Kakanwil Kemenag Jatim Suap Romahurmuziy Rp 325 Juta

"Jadi, maksud saya hati-hati ini berkaitan jangan sampai urusan duit. Karena ini kan zamannya susah kalau berurusan duit," ungkap Roziqi.

Roziqi mengaku tidak tahu dengan uang dari Haris sebesar Rp 250 juta yang diberikan kepada Rommy pada tanggal 6 Januari 2019.

"Saya betul-betul tidak tahu bawa duit berapa," tambah Roziqi.

Padahal, Roziqi sudah berpesan agar Haris berhati-hati dengan Ketua Umum PPP Romahurmuziy alias Rommy.

"Saat dia (Haris) bilang lagi di Jakarta mau ketemu Gus Rommy saya bilang ‘hati-hati loh’. Jangan urusan duit-duit karena saya sudah pernah dengar Mas Rommy begini begini waktu saya di Jombang,” ujar Roziqi.

Roziqi mengaku kerap mendengar informasi bahwa Rommy sering meminta mahar untuk pemilihan kepala daerah di wilayah Jatim. Ia khawatir hal serupa akan menimpa menantunya.

"Saya bilang hati-hati sama Gus Rommy karena sering dengar ada namanya mahar untuk pemilihan bupati dan sebagainya. Saya bilang hati-hati," katanya. (Antara).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI