Kebut Proyek LRT, Jalan Setiabudi Tengah Ditutup Selama 1 Tahun

Rabu, 12 Juni 2019 | 08:23 WIB
Kebut Proyek LRT, Jalan Setiabudi Tengah Ditutup Selama 1 Tahun
Suasana proyek pembangunan jalur kereta api ringan atau light rail transit (LRT) Jabodebek koridor Cawang–Kuningan–Dukuh Atas di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Jumat (21/12). [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan menutup Jalan Setiabudi Tengah, Jakarta Pusat mulai Senin, (17/6/2019). Penutupan ini dilakukan untuk memperlancar proyek kereta cepat Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek Cawang-Dukuh Atas.

Plt Kadishub DKI Sigit Widjatmoko mengatakan, penutupan ini akan diberlakukan dalam jangka waktu lama hingga 30 September 2020.

"Untuk mendukung pekerjaan itu akan dilakukan penutupan dan pengalihan lalu lintas di jalan Setiabudi Tengah atau sisi selatan waduk mulai tanggal 17 Juni 2019 hingga 30 September 2020," kata Sigit Widjatmoko melalui keterangan tertulisnya.

Sigit menjelaskan, nantinya Jalan Setiabudi Tengah bakal digunakan sebagai konstruksi fondasi tiang LRT dengan lebar kurang lebih 12 meter.

Baca Juga: Nenek Asal Bogor Ini Janji Jual Mobil Jika Rute LRT Diperpanjang

"Sehingga lalu lintas yang melewati ruas tersebut harus dialihkan untuk alasan keamanan," ungkapnya.

Kemudian untuk akses Jalan Setiabudi Utara melalui Jalan Taman Setiabudi 2, Jalan Setiabudi Raya, Jalan Jendral Sudirman dan seterusnya, dapat melalui akses Jalan Prof.Dr. Satrio menuju Tanah Abang.

Adapun rute pengalihan yang dilakukan oleh Dishub DKI Jakarta:

1. Lalu lintas dari arah Barat (Tanah Abang) yang menuju Selatan (Rasuna Said) dialihkan melalui Jalan Margono Djoyokusumo-Jalan Galunggung-kawasan Landmark-Jalan Jend. Sudirman-Jalan Setiabudi Raya-Jalan Setiabudi 3 (kawasan Setiabudi) atau melalui Jalan Galunggung-putar balik sebelum Traffic Light Halimun-Jalan Gembira-Jalan HR Rasuna Said.

2. Untuk lalu lintas dari arah Selatan (Rasuna Said) yang akan menuju ke Barat (Tanah Abang atau Sudirman) dialihkan melalui Jalan HR Rasuna Said-Jalan HOS Cokroaminoto-kupingan Jalan Sumenep-Jalan Latuharhari-belok kanan di Traffic Light Halimun Jalan Galunggung-Jalan Margono Djoyokusumo.

Baca Juga: LRT Diyakini Jadi Moda Transportasi Favorit di Jakarta

Dishub mengimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI