Bobby Jayanto Klarifikasi Pidato Rasisnya di Tanjungpinang

Iwan Supriyatna Suara.Com
Rabu, 12 Juni 2019 | 06:45 WIB
Bobby Jayanto Klarifikasi Pidato Rasisnya di Tanjungpinang
Bobby Jayanto salah seorang tokoh etnis China. (Foto: Antaranews.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bobby Jayanto, salah seorang tokoh etnis China mengklarifikasi pernyataannya yang menyinggung ras/etnis lainnya di Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau.

Bobby yang ditemui di Sekretariat Partai NasDem Tanjungpinang menegaskan, dirinya sama sekali tidak ingin menyinggung suku maupun ras tertentu.

Ia mengaku pernyataan yang disampaikan dalam acara Sembahyang Keselamatan yang diselenggarakan etnis China di Pelantar II Tanjungpinang tidak disengaja.

"Saya besar di Tanjungpinang. Jadi tidak mungkin saya mencari masalah dengan menyudutkan ras dan suku tertentu," ujar Bobby yang juga Ketua Partai NasDem Tanjungpinang.

Baca Juga: Pidatonya Dinilai Rasis, Ketua DPD Nasdem Bobby Jayanto Dilaporkan Polisi

Pernyataan Bobby dalam acara yang diselenggarakan etnis China pada 8 Juni 2019 itu divideokan. Dalam video itu, Bobby diberi kesempatan untuk menyampaikan pidato.

Di hadapan warga etnis China itu, Bobby menggunakan bahasa mandarin.

Video itu pun menyebar luas. Bahkan ada video yang menuliskan arti pernyataan Bobby tersebut dalam bahasa Indonesia.

Dalam video itu, Bobby mengatakan keuntungan warga etnis China memilih caleg dari etnis China karena mereka yang akan memperjuangkan kepentingan warga etnis China.

Ia mengatakan tuduhan rasis kepada dirinya adalah kesalahpahaman.

Baca Juga: Sebut Pelanggan dengan Nama Rasis, Kedai Minuman Ini Tutup Sementara

"Saya dipanggil Gubernur Nurdin Basirun. Di Facebook saya sudah klarifikasi," ujarnya pula.

Akibat pernyataan tersebut, empat lembaga swadaya masyarakat, melaporkan Bobby Jayanto ke Polres Tangjungpinang, Selasa (11/6) siang, dengan nomor laporan: STTLP/82/VI/2019/KEPRI/SPKT-RES TPI.

LSM itu yakni LSM Gagak Hitam, Cindewangi, Juliat Kerabat Kerajaan Lingga, dan Garda Fisabilillah. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI