Tak Dapat Dukungan, Caleg Gagal di Sulsel Bongkar 4 Makam Keluarga

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Selasa, 11 Juni 2019 | 14:35 WIB
Tak Dapat Dukungan, Caleg Gagal di Sulsel Bongkar 4 Makam Keluarga
Oknum caleg ini paksa keluarganya bongkar makam yang sudah puluan tahun karena tidak didukung saat menjadi caleg. (Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setelah dipastikan gagal menjadi anggota dewan, salah satu oknum Caleg gagal berulah. Padahal Pemilu 2019 sudah selesai setelah KPU mengumumkan pemenangnya pada 22 Mei lalu, namun masih saja meninggalkan cerita miris.

Berdasarkan pemberitaan covesia.com - jaringan Suara.com, akun facebook Yuni Rusmini pada Selasa (11/6/2019) memosting sebuah video yang memperlihatkan salah satu caleg gagal meluapkan kekesalannya karena tidak mendapat dukungan penuh salah satu keluarga di Takalar, Sulawesi Selatan.

Saking kesalnya, oknum caleg gagal itu sampai tega minta 4 makam milik keluarga Daeng Ngampa dipindahkan dari tempat pemakaman yang diduga milik caleg tersebut.

Untuk diketahui, makam 4 orang dari keluarga Daeng Ngampa itu sudah puluhan tahun dimakamkan di pemakaman lingkungan Pangkarode, Kelurahan Pattene, Kecamatan Polsel, Kabupaten Takalar.

Baca Juga: Jansen Akui Jadi Caleg Gagal karena Rakyat Benci Dirinya Dukung Prabowo

Oknum caleg ini paksa keluarganya bongkar makam yang sudah puluan tahun karena diduga tidak didukung saat menjadi caleg. (Istimewa)
Oknum caleg ini paksa keluarganya bongkar makam yang sudah puluan tahun karena diduga tidak didukung saat menjadi caleg. (Istimewa)

Dengan terpaksa ahli waris dari keluarga Daeng Ngampa memindahkan keempat makam tersebut.

Selain itu, akun instagram @makassar_iinfo juga menyayangkan adanya peristiwa tersebut.

"Meskipun Pemilihan Legislatif telah usai, namun ternyata menyisahkan cerita miris yang membuat warga Takalar tak habis pikir," tulisnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, empat kuburan yang dibongkar adalah yakni, Mallarangan Daeng Ngopa, Sugi Daeng Ngiji, Baso Daeng Tunru, dan Burhayati Daeng Lebong.

Masing kuburan tersebut dipindahkan ke tanah keluarga besar Abdul Rauf Daeng Ngampa tidak jauh dari pemakaman sebelumnya.

Baca Juga: Tak Kapok, Angel Karamoy Bakal Daftar Jadi Caleg Lagi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI