Suara.com - Jumlah warga yang ingin mengikuti open house Presiden Joko Widodo atau Jokowi membludak. Bahkan petugas keamanan terpaksa menutup pintu masuk Tugu Monas karena jumlah warga yang mendaftar acara tersebut sudah penuh.
Namun sekitar pukul 10.40 WIB, pantauan Suara.com, petugas kembali membuka pintu masuk tersebut untuk warga. Orang-orang yang ingin lebaran dengan Jokowi ini langsung berbondong-bondong masuk ke tenda pendaftaran.
Petugas hanya membuka satu pintu kecil, warga yang ingin masuk saling mendorong berdesakan untuk bisa masuk. Bahkan tidak sedikit orang tua dan anak kecil yang terjatuh saat masuk.
Warga akhirnya bisa masuk untuk ikut mengantre demi bisa bertemu Jokowi. Salah seorang warga yang sempat tidak diizinkan masuk, Dabus mengaku sudah menunggu di luar Monas sejak pukul 09.00 WIB.
Baca Juga: Jokowi Dengarkan Khotbah Soal Maaf dan Kebersamaan di Masjid Istiqlal
"Dari pukul 09.00 WIB ini nungguin, kita dari pagi tapi nggak boleh masuk," ujar Dabus di kawasan Monas, Jakarta Pusat (5/6/2019).
Saat ini, antrean di tenda pendaftaran open house Jokowi sudah dipenuhi warga. Bus yang disediakan untuk mengantar warga ke Istana Negara juga sudah diberangkatkan.
Sebelumnya, Jokowi menggelar open house idul fitri di Istana Negara, Jakarta Pusat hari ini, Rabu (5/6/2019). Rencananya acara ini akan diikuti masyarakat dimulai pukul 10.00 WIB.
Agar bisa mengikuti open house ini, warga harus mendaftar di kawasan tugu Monas. Nantinya warga yang sudah mendaftar akan diberangkatkan ke Istana Negara menggunakan bus yang sudah disediakan panitia.
Pantauan suara.com, antusiasme masyarakat untuk mengikuti acara ini begitu tinggi. Antrean memanjang hingga sekitar 100 meter. Panitia menyediakan 15 unit bus 30 kursi untuk digunakan mengantar warga ke Istana.
Baca Juga: Maruf Amin Salat Ied Dekat Kantor MUI Sebelum Jumpa Jokowi di Istana