Suara.com - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno menyampaikan belasungkawa atas kepergian istri dari mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yakni Ani Yudhoyono.
Sandiaga Uno yakin seluruh masyarakat Indonesia tak akan pernah melupakan semua jasa-jasa yang telah ditorehkan oleh Ani Yudhoyono.
Hal ini disampaikan oleh Sandiaga Uno melalui akun jejaring sosial Instagram @sandiuno. Sandiaga menyampaikan duka mendalam saat mengetahui Ani Yudhoyono meninggal dunia usai mengidap kanker darah.
"Innalillahi wa’inna ilaihi rojiun. Selamat jalan Ibu @aniyudhoyono. Insya Allah husnul khotimah," kata Sandiaga Uno seperti dikutip Suara.com, Sabtu (1/6/2019).
Baca Juga: Ucapkan Duka Cita, Akun Prabowo Salah Tulis Nama Ani Yudhoyono
Sandiaga Uno meyakini ada begitu banyak jasa yang telah ditorehkan oleh Ani Yudhoyono semasa hidupnya untuk bangsa Indonesia. Ia yakin jasa-jasa tersebut tak akan pernah terlupakan oleh masyarakat Indonesia.
"Saya dan tentunya seluruh masyarakat Indonesia tidak akan bisa lupa jasa-jasa yang Ibu pernah berikan kepada bangsa ini," imbuh Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno pun memanjatkan doa untuk kepergian Ani Yudhoyono. Ia berharap agar Ani Yudhoyono mendapatkan tempat terbaik di sisi Sang Pencipta.
"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, dan mari kita semua berdoa untuk Ibu Ani, semoga Allah memberikan tempat yang terbaik di sisi-Nya, mengampuni segala dosanya dan menerima segala amal ibadahnya. Aamiin ya rabbal alamin," tandasnya.
Ani Yudhoyono mengembuskan napas terakhirnya pada Sabtu (1/6/2019) pukul 11.50 waktu Singapura usai berjuang melawan kanker darah sejak awal 2019.
Baca Juga: Penyambutan Jenazah Ani Yudhoyono Tengah Dipersiapkan di Cikeas
Rencananya, jenazah dimandikan dan disalatkan di masjid Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura.
Jenazah Ani Yudhoyono akan dibawa ke Indonesia pada Minggu (2/6/2019) pukul 7.00 waktu Singapura dan diperkirakan tiba di Bandara Halim Perdana Kusuma pukul 8.00 WIB.
Setibanya di Indonesia, Ani Yudhoyono akan dibawa ke rumah duka di Cikeas, Jawa Barat untuk disalatkan kemudian dibawa menuju tempat peristirahatan terakhirnya di Tempat Makam Pahlawan Kalibata.