Pelaku Makar Diciduk, Rocky Gerung: Tadinya Bukan Tokoh Jadi Tokoh

Sabtu, 01 Juni 2019 | 10:26 WIB
Pelaku Makar Diciduk, Rocky Gerung: Tadinya Bukan Tokoh Jadi Tokoh
Rocky Gerung. [Suara.com/Novian Ardiansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penangkapan sejumlah tokoh yang dilakukan pemerintah dalam menangani kasus dugaan makar mendapat komentar dari filsuf Rocky Gerung.

Berbagai tanggapan tentang tindak lanjut pemerintah atas kasus dugaan makar disampaikan Rocky Gerung di program E-Talkshow tvOne, Jumat (31/5/2019) kemarin.

Dalam acara tersebut, ia sempat ditanya, apakah tidak takut dianggap melakukan makar.

"Enggak takut nih dikategorikan makar juga? Nanti enggak bisa naik gunung rasain lu," tanya Wahyu Muryadi alias Om Way, sang presenter.

Baca Juga: Pemilik Akun Facebook Rocky Gerung Dilaporkan ke Polisi, Diduga Sebar Hoaks

Rocky Gerung tak langsung menjawab pertanyaan tersebut. Ia justru menjelaskan makna makar sesungguhnya yang ia pahami.

Dirinya beranggapan bahwa seharusnya makar tak lagi berlaku di zaman modren.

"Makar itu kan istilah yang sudah purba yang mestinya enggak ada lagi dalam peradaban modern," katanya. "Dalam masyarakat yang sudah beradab, kata 'makar' itu enggak diperlukan lagi karena semuanya terbuka itu. Makar artinya persiapan dengan cara-cara gelap, upaya underground supaya enggak terlihat."

Sementara, menurut Rocky Gerung, aksi demo yang terjadi terakhir, yakni pada 21-22 Mei, dilakukan secara terang-terangan, sehingga ia menilai itu bukan makar.

"Masak orang disorot 200 ribu Watt di Thamrin disebut makar? Wong kelihatan semua kok. Nomor WA-nya yang lagi chatting saja ketahuan, di mana makarnya itu kan?" imbuhnya.

Baca Juga: Bilang Pemilu 2019 Terburuk, Bambang Widjojanto Disebut Rocky Gerung Lalai

Om Way lalu menyinggung tentang penangkapan sejumlah pelaku yang kemudian ditetapkan tersangka kasus makar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI