Suara.com - Wasekjen Partai Demokrat (PD) Andi Arief bercerita sering diserang oleh Anggota Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Mustofa Nahrawardaya. Namun sekarang Mustofa Nahrawardaya jadi tersangka kasus hoaks.
Andi Arief menyatakan prihatin Mustofa Nahrawardaya ditahan dan jadi tersangka kasus hoaks. Andi Arief berdoa agar Mustofa Nahrawardaya diberikan kekuatan.
"Turut prihatin dengan kasus hoax yang menimpa @AkunTofa. Semoga diberi kekuatan dan keluarganya kuat menghadapi. Sekali lagi prihatin, meski ia sering menyerang saya dan saya tak pernah membalas," kata Andi Arief dalam akun Twitternya, @AndiArief__, Selasa (28/5/2019).
Diberitakan sebelumnya, Mustofa langsung ditahan Bareskrim Polri usai diperiksa Minggu (26/5/2019) Sore. Mustofa ditangkap Kepolisian dan dijadikan tersangka karena diduga menyebarkan berita bohong atau hoaks mengenai aksi 22 Mei yang berbuntut kericuhan.
Baca Juga: Pengacara Mustofa Nahrawardaya Ajukan Penangguhan Penahanan Hari Ini
Kuasa Hukum Mustofa, Djudju Purwantoro, merasa ada kejanggalan dari penangkapan sampai penahanan Mustofa yang ia nilai terlalu cepat.
Menurut Djuju, Mustofa sudah dijemput oleh Kepolisian sejak Minggu sekitar pukul 02.00 WIB dini hari ini ditahan oleh Kepolisian Senin (27/5/2019) WIB pukul 03.00 WIB.