Suara.com - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno mengungkapkan, Capres Prabowo Subianto sudah menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Dalam pertemuan kedua tokoh itu, Sandiaga mengatakan banyak hal yang dibicarakan termasuk soal aksi damai dan kerusuhan 22 Mei.
Sandiaga menjelaskan, Prabowo memastikan kepada JK bakal menempuh konstitusional. Prabowo menemui JK yang merupakan pejabat negara, juga termasuk dalam jalur tersebut.
"Tentunya itu adalah bagian komunikasi politik. Pak Prabowo menyampaikan ini langkah yang akan ditempuh sesuai undang-undang, sesuai tahapan konstitusi," jelas Sandiaga seusai salat Jumat di Masjid At Taqwa, Jalan Sriwijaya Raya, Jakarta Selatan, Jumat (24/5/2019).
Baca Juga: Imbauan Jusuf Kalla Kepada Kepala Daerah: Jangan Lobi-lobi Anggaran ke DPR
"Pak Prabowo juga menyampaikan, yang tentunya terus disampaikan kepada masyarakat, langkah-langkah ke depan itu harus selalu dalam koridor tentram, aman, damai," sambungnya.
Sandiaga juga mengungkapkan, Prabowo dan JK membahas dampak ekonomi setelah kerusuhan 22 Mei dalam pertemuan tersebut.
"Pak Prabowo mengatakan kepada Pak JK, aksi damai itu bentuk penyampaian kekecewaan rakyat. Tidak bakal menghambat ekonomi,” tukasnya.
Sandiaga menuturkan, belum ada rencana lanjutan Prabowo hendak menemui Presiden Jokowi.
"Belum ada rencana soal itu (bertemu Jokowi). Tentunya, pertemuan (dengan JK) dirancang agar komunikasi antara tokoh bangsa tak tersendat,” jelasnya.
Baca Juga: Jusuf Kalla: Istri Saya Salah Memasukkan Surat Suara
Untuk diketahui, desas desus pertemuan antar Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla sempat terhembus. Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Maher Algadri membenarkan kabar tersebut.