Suara.com - Bentrokan kembali terjadi antara massa pembakaran mobil di depan Asrama Brimob Petamburan, Jalan KS Tubun, Jakarta Barat dengan aparat kepolisian. Meski sempat dipukul mundur massa aksi tersebut kembali menyerang dengan menggunakan petasan dan batu.
Massa yang bentrok ada yang mengenakan pakaian serba putih. Selain itu pakaian kaos mau pun kemeja.
Dari pantauan Suara.com dilokasi sekitar pukul 09.45 WIB bentrokan tersebut kembali terjadi tatkala massa aksi pembakaran mobil di depan Asrama Brimob Petamburan itu memprovokasi aparat kepolisian dengan melempari petasan dan batu. Aparat yang sedari dini hari tadi berjaga pun lantas menembakan gas air mata hingga sempat memukul mundur peserta aksi.
Kendati begitu, kekinian bentrokan tersebut masih terjadi. Suara petasan, ledakan gas air mata, titik api dan kepulan asap pun masih terdengar dan terlihat di lokasi.
Baca Juga: 3 Pendemo Bawaslu Ditembak, Satu Orang Tewas Mengenaskan
Sebagaimana diketahui, sejumlah massa melakukan pembakaran hingga menghanguskan 11 unit mobil yang berada di depan Asrama Brimob Petamburan, Jalan KS Tubun, Jakarta Barat, Rabu (22/5/2019) dini hari tadi. Mereka melakukan aksi pembakaran lantaran diduga tidak puas dengan penetapan rekapitulasi hasil Pemilu 2019.
Polisi dibantu warga sekitar pun telah menangkap beberapa orang yang diduga menyerang dan membakar belasan mobil di Asrama Brimob Petamburan. Terduga pelaku penyerangan dan pembakaran di Asrama Brimob Petamburan yang tertangkap telah dibawa masuk ke dalam asrama untuk menjalani pemeriksaan.
Adapun mobil yang terbakar itu, yang terdiri dari minibus, sedan, city car, dan bus, berada di dalam serta di luar kompleks Asrama Brimob Petamburan.