Prabowo Menolak Hasil Penghitungan Suara KPU

Selasa, 21 Mei 2019 | 12:58 WIB
Prabowo Menolak Hasil Penghitungan Suara KPU
Prabowo Subianto membesuk Eggi dan Lieus di Polda Metro Jaya pada Senin (20/5/2019) malam. [Suara.com/Yosea Arga]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto - Sandiaga Uno menolak hasil penghitungan suara dari Komisi Pemilihan Umum atau KPU. Prabowo menilai penghitungan KPU untuk hasil Pilpres 2019 bersumber dari kecurangan.

Hal itu diumumkan oleh Prabowo didampingi Sandiaga di rumahnya di Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (21/5/2019).

“Kami tidak akan menerima hasil penghitungan suara yang dilakukan KPU selama perhitungan tersebt bersumber dari kecurangan,” kata Prabowo.

Calon Presiden dan Wakil Presiden Jokowi - Maruf Amin mendapatkan 85.036.828 suara atau 55,41 persen. Sementara Prabowo Subianto - Sandiaga Uno mendapat 68.442.493 suara atau 44,49 persen.

Baca Juga: Sempat Terbit SPDP, BPN: Tidak Ada Satu pun Ucapan Prabowo Berunsur Makar

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menyelesaikan rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat nasional Pemilu 2019 di 34 provinsi. Jokowi kuasai 21 provinsi dari 34 provinsi di Indonesia lewat perolehan suara Pilpres 2019. Hasilnya Jokowi mampu mengungguli pesaingnya pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno di 21 provinsi dengan selisih suara mencapai 16.594.335.

Hal itu diketahui berdasar data 34 provinsi hasil rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional yang telah disahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU RI) hingga Senin (20/5/2019) malam.

Jokowi unggul pada 21 provinsi, yakni Bali, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Gorontalo, Kalimantan Barat, DIY, Kalimantan Timur, Lampung, dan Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Jawa Timur, NTT, Jawa Tengah, Kepulauan Riau, Papua Barat, DKI Jakarta, Sumatera Utara, Maluku, dan Papua dengan total perolehan suara 85.036.828.

Sedangkan, Prabowo unggul di 13 provinsi, yakni Bengkulu, Kalimantan Selatan, Maluku Utara, Jambi, Sumatera Selatan, Sulawesi Tenggara, Sumatera Barat, Banten, NTB, Aceh, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, dan Riau dengan total perolehan suara 68.442.493.Terhitung selisih perolehan suara keduanya mencapai 16.594.335.

Berikut data rekapitulasi hasil Pilpres 2019 untuk 34 provinsi:

Baca Juga: Demokrat Senang Akhirnya Prabowo Putuskan Gugat Hasil Pemilu ke MK

1. Bali
Pasangan 01: 2.351.057
Pasangan 02: 213.415

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI